Muaratebo, AP – Lanjutan pembangunan pelebaran jalan lintas Tebo dua jalur tahun 2019 dibiayai oleh pemerintah pusat melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bakal segera di kerjakan.
Hal tersebut di katakan oleh Pelaksana tugas (Peltu) kepala dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tebo Erwanto kepada Aksipost bahwa lanjutan pembangunan pelebaran jalan dua jalur tersebut bakal segera dikerjakan.
“Pelebaran jalan lintas Tebo dua jalur lanjut Erwanto sesuai usulan, penambahan panjang jalan sekitar lebih kurang 2 Km yang di ajukan oleh Pemerintah kabupaten (Pemkab) Tebo ke kementerian PUPR, setidaknya menelan anggaran sebesar Rp.32 miliar, ujarnya, Senin (18/02) kemarin.
Pekerjaan pelebaran jalan dua jalur tersebut, urai Erwanto, kita berkeinginan rencananya tahun 2019 ini mengambil titik kordinat awal pengerjaan mulai dari depan gerbang komplek perkantoran Pemkab Tebo sepanjang 1 Km menuju arah ke Tebo dan 1 Km lagi ke arah Bungo, katanya.
Kemudian kata Erwanto, selain jalan dua jalur, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tebo mengusulkan kepada Balai Pembangunan Jalan Nasional (BPJN) untuk pembuatan drainase dalam kota Tebo untuk di bangun dalam tahun 2019. Sebelumnya hanya drainase yang di usulkan, tapi Bupati mengusulkan lagi agar selain drainase, meminta ke pihak BPJN sekalian dengan 1 unit box dan pemasangan median jalan.
Box tersebut paparnya, akan dibagun atau dibuat di tikungan lewat dikit dari kantor KPU arah menuju Km.01. Kalau pemasangan median jalan sambungnya lagi dari depan Panca Motor sampai ke pelebaran jalan dua jalur depan Mataram Sakti.
Dengan di pasangnya median jalan setidaknya bisa mengurangi tingkat kecelakaan lalu lintas. Pasca pelebaran jalan lintas Tebo dua jalur volume kendaaran yang melintas pun meningkat dan tak jarang kerap kali terjadi laka lantas, pungkas Peltu Kadis PUPR meyakini. (ard)