Jambi, AP – Syahran (33), warga Legok, Kecamatan Telanaipura, harus mendekam di balik jeruji besi. Rabu (30/11) malam lalu sekira pukul 21.30 WIB, ia ditangkap anggota Opsnal Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Jambi karena diduga pelaku tindak pidana penyalahgunaan narkoba.
Kapolresta Jambi Kombes Pol Bernard Sibarani melalui Operator PID Humas Polresta Jambi Brigadir Alamsyah Amir mengatakan, Syahran ditangkap di RT 17 Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Jambi Selatan. Sebelumnya, anggota Opsnal Satresnarkoba Polresta Jambi mendapatkan informasi jika di kawasan tersebut sering terjadi transaksi narkoba.
Setelah dilakukan penangkapan, polisi lantas melakukan pengembangan ke kediaman Syahran. Hasilnya, ditemukan barang bukti berupa satu paket yang diduga sabu-sabu seberat lebih kurang 0,40 gram, tiga buah pipet bekas bong (alat hisap sabu, red), serta satu unit handphone.
“Informasi dari petugas, barang bukti sabu ditemukan di selokan kamar mandi di belakang rumah terangka. Sedangkan alat bong ditemukan di dapur,” ujar Alam.
Lebih lanjut Alam mengatakan, saat ini tersangka beserta barang bukti masih diamankan oleh penyidik Satresnarkoba Polresta Jambi guna proses lebih lanjut. Selain itu, saat ini juga tengah dilakukan pengembangan kasus, untuk mengetahui dari mana tersangka mendapatkan barang haram itu.
“Tersangka kita jerat dengan Undang-Undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika,” pungkasnya. met