Batanghari,AP – Akibat sering menkonsumsi barang haram Narkoba jenis Shabu-Shabu, tujuh orang warga Kabupaten Batanghari,mengalami stres.
Hal ini dibeberkan oleh, Kasi Pencegahan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Batanghari Amrizal. Disebutkannya, dampak penggunaan narkoba, saraf otak bisa dihancurkan oleh barang haram tersebut, sehingga pemakai bisa hilang ingatan dan mengalami sakit kejiwaan, Kamis (09/02) kemarin.
“Di Kabupaten Batanghari sesuai data Badan Narkotika Nasional, sejauh ini sudah ada tujuh orang warga yang menjadi gila akibat mengkonsumsi narkoba, mereka gila karena kebanyakan mengkonsumsi narkoba hingga ketagihan,” beber Amrizal.
Dirincikannya, rata-rata warga Kabupaten Batanghari yang terserang gila tersebut, berusia aktif atau remaja, hingga warga yang berusia 40 tahun.
“Narkoba memang sudah menjadi momok yang mengerikan dan bisa menghancurkan masa depan generasi muda, karenanya kita meminta, jika ditemukan dilingkungan desa ada pengguna narkoba maupun pengedar, segera dilaporkan, agar bisa diproses dan di tindak lanjuti,” imbuh Amrizal.
Sejauh ini, bilang Amrizal, BNN Kabupaten Batanghari, sudah melakukan rehab pada penyalahgunaan Narkoba sudah ada dua orang. Itu ada yang dikirim ke kota Batam dan Bogor.
“Warga yang datang sendiri dan minta disembuhkan itu tercatat sepanjang tahun 2016 kemarin ada 76 orang warga, dan kesemua yang datang ini kita lakukan rawat jalab hingga penyembuhan, untuk direhab diluar kota ada dua orang,” bilang Amrizal.
Terkahir kata Amrizal, pihaknya bersama Kepolisian, selalu bekerjasama untuk memberantas peredaran Narkotika diwilayah Batanghari, serta pada para penggunanya.
“Untuk antisipasi penekanan beredaran dan pemakai barang haram ini, kita terus berkoordinadi sama pihak Kepolisian dari Satuan Narkoba, dan kita juga terus memberikan pembinaan kepada masyarakat, khususnya Kabupaten Batanghari dengan terus melakukab sosialisasi,”pungkasnga. Sup