Muarasabak, AP – Salah satu bangunan gedung kelas Madrasah Diniyah (Madin) Muhammadiyah, Jum’at (10/02) sekitar pukul 23.30 Wib malam, nyaris ludes dilalap si jago merah. Saat api mulai membesar, beruntung cepat diketahui warga yang sedang melintas di didekat sekolah, dan api berhasil dipadamkan tidak lama setelah kejadian. “Dari hasil gotong royong warga disini, api berhasil cepat dipadamkan,” kata Fani, salah seorang warga yang ikut memadamkan api, Sabtu (11/02).
Dugaan sementara, api berasal dari puntung rokok, dari yang diketahuinya, salah seorang warga yang yang mengalami gangguan jiwa, kerap tidur diruang kelas tersebut, “Mungkin orang gila itu yang meninggalkan puntung rokok. Itu baru dugaan, belum ada yang tahu pasti,” sebutnya.
Akibat kejadian itu, dinding, lantai, dek dan beberapa fasilitas sekolah hangus terbakar. Beruntung api tidak cepat membesar dan menjalar ke ruang kelas yang lain. “Untung api ada yang melihat. Kalau tidak, api mungkin sudah merambat ke ruangan yang lain. Apalagi rumah disini padat-padat. Telat saja sedikit habis semuanya,” ungkapnya.
Saat kejadian malam itu, angin sedang kencang-kencangnya. Menurutnya, saat diketahui warga api memang baru membesar. “Apinya cepat membesar, karena angin malam itu (Jum’at malam, red) memang lagi kuat,” ucapnya.
Ditambahkannya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun kerugian material diperkirakan sekitar jutaan rupiah. “Sekitar dibawah sepuluh juta keruigian materialnya. Tidak ada juga korban jiwa,” tukasnya. fni