Muaratebo, AP – Pembuatan box culvert Desa Lembak Bungur, Kecamatan Sumay di biayai pemerintah pusat melalui Dana Desa (DD) tahun 2016 senilai Rp 400 Juta lebih di kerjakan oleh pihak ketiga, Cv.Bima Perkasa telah rampung, namun hasil pengerjaannya di nilai oleh warga tak sesuai spesifikasi dan anggaran yang telah dikucurkan.
Buhari dan sejumlah warga desa Lembak Bungur lainnya saat di konfirmasi Aksi Post kemarin mengaku kecewa terhadap pengelola kegiatan dan pihak kontraktor yang mengejakannya. “Bagaimana tidak, hasil pekerjaan pembuatan box culvert yang menghabiskan biaya ratusan juta rupiah tersebut hasilnya tidak sesuai harapan, cor beton box tersebut banyak mengalami retak hampir di setiap sudut pondasi,” jelasnya.
Pantauan Aksi Post dilokasi, box culvert desa Lembak Bungur kondisinya memang banyak mengalami keretakan, seperti pada sudut coran slop gantung yang mengunci badan box culvert sepertinya tidak menyatu dan warga pun khawatir apabila box tersebut sudah bisa dilewati kendaraan bisa saja keretakan coran bisa bertambah panjang.
Menurut informasi, puluhan warga desa Lembak Bungur kecamatan Sumay sudah sepakat menandatangani surat pernyataan, bahwa dalam minggu ini bakal melaporkan pembangunan box culvert yang di biayai DD 2016 kepada pihak Inspektorat kabupaten Tebo, warga menilai pembangunannya di duga tidak sesuai dengan anggaran dan spesifikasi. ard