Sengeti, AP – Menghadapi curah hujan yang Badan Meteorologi Klimagologi dan Geofisika masih cukup tinggi sampai bulan juni, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Muarojambi meminta kepada masyarakat untuk tetap waspada dan segera melapor apabila ada potensi bencana didaerahnya, hal ini di ungkapkan oleh Kepala BPBD Muarojambi M Sakit diruang kerjanya.
“Meski debit sungai Batanghari masih normal yaitu 11,70 meter, namun kita lebih waspada kiriman dari hulu, yaitu Tebo, Kerinci, Bungo dan Sarolangun,” katanya.
Selanjutnya Zakir mengatakan bahwa kondisi wilayah yang menjadi tempat rentan banjir adalah beberapa Kecamatan yaitu Kumpeh Hilir, Kumpeh, Taman Rajo, menjadi perhatian setiap tahunya.
“Kategori siaga 4 sampai 1 bila ketinggian air 13,20, sampai 17, 17 m,” tambahnya.
Meski 3 kecamatan yang menjadi perhatian khusus bukan berarti didaerah lain tidak menjadi perhatian BPBD, bahkan bila hujan deras, beberapa daerah juga tergenang.
“Seperti Sungai Bahar unit 20, perumahan Namura Kecamatan Hakiki, sempat tergenang air bila curah hujan tinggi,” tambah Sakit.
Namun hingga saat ini dampak kerugian yang ditimbulkan oleh curah hujan masih belum besar, hanya genangan sedikit masuk ke beberapa rumah warga.
“Alat yang kita miliki saat ini masih cukup, bila perlu tambahan bisa dikoordinasikan kepada pihak TNI, Polri, serta Basarnas,” pangkas Zakir. bds