Batanghari, AP – Sebanyak 138 Pegawai Negeri Sipil (PNS) Dalam wilayah Kerja Pemkab Batanghari tahun 2017 tahun ini memasuki usia pensiun. Jika pemerintah pusat memberlakukan Moratorium PNS selama lima tahun dan ditambah tahun 2017 jika pengajuan Pemkab Batanghari untuk melakukan tes CPNS tidak dipenuhi Menpan. Maka Kabupaten Batanghari akan mengalami banyak kekurangan pegawai disebab banyak nya ASN masuk usia Pensiun.
Kepala Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia(BKPSDM) Kabupaten Batanghari, M Rifa’i ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa dari kondisi yang ada saat ini, setiap tahunnya PNS Batanghari mengalami pensiun hingga ratusan PNS.”Untuk tahun ini hingga Desember 2017 ini sebanyak 138 PNS masuk usia pensiun. Rata-rata hampir 100 PNS yang pensiun tiap tahunnya.” Ujar M Rifa’I kepada harian ini kamis 2/3(kemarin-red).
Diakuinya berdasarkan data yang ada dari tahun 2015 hingga 2020, terdapat 730 PNS yang pensiun. Yang terdiri dari tahun 2015 hanya terdapat 23 PNS yang pensiun dari kalangan Guru. pada tahun 2016 terdapat 82 PNS yang pensiun terdiri dari guru 29 orang, struktural 53 orang. Pada tahun 2017 terdapat 138 PNS yang akan pensiun terdiri dari guru dan pegawai struktural . Pada tahun 2018 terdapat 145 PNS yang pensiun terdiri dari guru 56 orang dan struktural 89 orang. Pada tahun 2019 terdapat 151 PNS yang pensiun terdiri dari guru 57 dan struktural 94 orang. Sementara pada tahun 2020 terdapat 214 PNS yang akan pensiun dari guru 96 orang dan struktural 118 orang.
“Rata-rata setiap tahunnya selalu bertambah PNS yang pensiun di Batanghari,” ungkapnya.
Untuk CPNS sendiri sambung Rifai, pemkab Batanghari membutuhkan Tenaga kesehatan, pendidik dan fungsional umum lainnya. Berdasarkan data yang telah diserahkan, kebutuhan PNS Batangahri sesuai analisis jabatan dan analisis beban kerja idealnya Kabupaten Batanghari memiliiiki 9.296 PNS, sementara PNS yang ada saat ini sebanyak 5.724. “artinya saat ini kita masih kekurangan 3.572 PNS,”ungkapnya.
Untuk menutupi hal tersebut, Pemkab Batanghari bakal segera mengajukan kebutuhan formasi CPNS untuk tahun 2018 mendatang. dan saat ini BKPSDM sendiri sudah mengajukan anggaran untuk penerimaan CPNS pada APBD murni dari tahun 2016 lalu. Anggaran yang diajukan untuk penerimaan CPNS sendiri di estimasi mencapai Rp1,5 milyar. “Anggaran yang kita ajukan ini dengan asumsi untuk tiga tahapan, administrasi, TKD dan TKB,” sebut Rifai.
Ia mengatakan pihak BKSDM sendiri akan menunggu surat resmi dari Menpan RB RI kapan kepastian tes CPNS dapat dilaksanakan.”Kita berharap formasi yang disetujui sesuai dengan keinginan, sebab saat ini pemkab Batanghari kekurangan ratusan PNS karena sudah enam tahun tidak menerima CPNS,” tutupnya. Sup