Jambi, AP – Hujan yang mengguyur Jambi dan sekitarnya belakangan ini membuat Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), mengeluarkan peringatan, hujan deras maupun sedang dapat menimbulkan potensi petir dan angin kencang, ini bisa saja membuat dampak negative akan terjadi hal yang tidak diinginkan.
“Hujan disertai petir dan angin kencang berpotensi terjadi di wilayah Provinsi Jambi hingga 6 Maret 2017,” kata Kepala BMKG Stasiun Sultan Thaha Jambi, Nurangesti, Minggu (05/03).
Di wilayah Provinsi Jambi, potensi hujan terjadi di wilayah Kabupaten Tanjungjabung Timur, Tanjungjabung Barat, Muarojambi, Batanghari, Tebo, Bungo, Sarolangun, Merangin, Kerinci, Kota Jambi dan Kota Sungaipenuh.
Sedangkan dampak dari potensi hujan disertai petir dan angin kencang itu perlu diwaspadai potensi genangan, banjir, tanah longsor dan pohon tumbang.
Nurangesti menjelaskan, saat ini terdapat Sirkulasi Siklonik di laut Arafura dengan level 925/700/mPa dan di Samudera Pasifik Utara Papua Barat dengan level 925/700/mPa.
Kemudian daerah konvergensi terdapat di wilayah Bangka Belitung, Selat Karimata dan Pesisir Selatan Kalimantan.
Sedangkan belokan angin terdapat di wilayah Sumatera Barat, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Pesisir Utara Jawa dan Kalimantan Utara.
“Kondisi tersebut dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan-awan hujan di wilayah Provinsi Jambi,” katanya menambahkan. nto