Jambi, AP – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jambi pada Februari 2017 mencatat inflasi di perdesaan daerah itu sebesar 0,02 persen.
Kepala BPS Provinsi Jambi, Dadang Hardiwan, mengatakan inflasi perdesaan di Jambi terjadi pada lima kelompok konsumsi rumah tangga yaitu kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau, perumahan, kesehatan, pendidikan, rekreasi dan olahraga serta kelompok transportasi dan komunikasi, Senin (06/03).
Sedangkan pada kelompok bahan makanan dan kelompok sandang terjadi deflasi. Sementara itu BPS juga mencatat pada Februari 2017 untuk Kota Jambi mengalami deflasi sebesar 1,40 persen dan Kabupaten Bungo deflasi sebesar 0,02 persen.
Dadang mengatakan, untuk laju inflasi tahun kalender pada Februari yaitu Kota Jambi minus 1,16 persen dan Kabupaten Bungo 0,8 persen dimana laju inflasi “year on year” (yoy) Kota Jambi sebesar 2,67 persen sementara di Bungo 2,94 persen.
BPS mencatat deflasi di Kota Jambi terjadi karena adanya penurunan indeks harga pada tiga kelompok pengeluaran yaitu kelompok bahan makanan sebesar 5,9 persen, pendidikan, rekreasi, dan olahraga 0,28 persen, serta kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,81 persen.
“Deflasi di Kabupaten Bungo terjadi karena adanya penurunan indeks harga pada satu kelompok pengeluaran yaitu kelompok bahan makanan sebesar 2,03 persen,” kata Dadang Hardiwan.
Dalam pembentukan deflasi Kota Jambi sebesar 1,40 persen, andil terbesar adalah dari kelompok nahan makanan 1,466 persen, pendidikan, rekreasi, dan olahraga 0,0196 persen, kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan 0,1444 persen.
Sementara andil terbesar deflasi Kabupaten Bungo disumbang oleh kelompok bahan makanan sebesar 0,5133 persen.
Komoditas utama yang memberikan andil terhadap terjadinya deflasi Kota Jambi pada Februari 2017 antara lain cabai merah, daging ayam ras, angkutan udara, tomat sayur, ketimun, kacang panjang, tomat buah, dan bayam.
Sementara itu komoditas utama yang memberikan andil terhadap terjadinya deflasi Kabupaten Bungo adalah cabai merah, daging ayam ras, jeruk, jengkol, air kemasan, ikan teri, tomat buah, dan ikan mas. ant