Sarolangun, AP – Jalan di Simpang Picko – Desa Sepintun Kecamatan Pauh-Kecamatan Air Hitam telah diusulkan untuk ditingkatkan menjadi jalan provinsi oleh Pemkab Sarolangun. Namun jalan yang sering mengalami kerusakan itu belum disahkan, saat ini baru berstatus sebagai jalan strategis Provinsi.
Hal itu diketahui saat Pemkab Sarolangun mengadakan rapat Forum Konsultasi Publik Perancanaan Pembangunan Daerah 2017 di Aula kantor Bappeda Sarolangun, Kamis (16/3).
Kepala Bappeda Kabupaten Sarolangun, Dedy Henri dalam pertemuan itu mengatakan, bahwa untuk Jalan Pauh-Air Hitam saat ini statusnya masih jalan Kabupaten.
“Kita telah mengusulkan jalan tersebut menjadi jalan Provinsi, tapi belum disahkan. Hanya saja saat ini baru berstatus sebagai jalan strategis provinsi,” katanya.
Dalam rapat tersebut, membahas berbagai rencana pembangunan daerah. Salah satunya upaya peningkatan kualitas infrastruktus jalan dalam wilayah Kabupaten Sarolangun dan dibahas tentang daftar penetapan status ruas jalan Provinsi dalam daerah itu.
Dikesempatan itu disebutkan, pembagian penetapan status ruas jalan yang terdapat Sarolangun. Mulai dari jalan nasional, jalan provinsi dan jalan kabupaten yang menjadi prioritas utama dalam pertanggungjawabannya oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) setempat.
Penetapan status ruas jalan Provinsi didaerah itu masih berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Jambi
Nomor 567/Kep.Gub/DPU/2012 Tentang Penetapan Ruas-Ruas Jalan Menurut Statusnya. Sebagai Jalan Provinsi dengan total panjangnya yang ada dalam wilayah Kabupaten Sarolangun adalah 192,779 Km.
Adapun jalan tersebut adalah Jalan Pauh-Lubuk Napal-Sepintun-Batas Sumsel dengan panjang 54,740Km. Simpang Pelawan-Sungai Salak 61,288Km, Sungai Salak-Pekan Gedang Batang Asai 30,845Km, Pekan Gedang Batang Asai-Muara Talang-Jangkat dengan panjang 45,906Km.
Rapat tersebut dihadiri oleh Penjabat Bupati Sarolangun, Arif Munandar, Kepala SKPD serta unsur forkompida Sarolangun lainnya. luk