Jakarta, AP – Presiden Joko Widodo melantik tujuh orang Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan lima orang Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) periode 2017-2022 di Istana Negara.
“Sebelum saudara mengucapkan sumpah janji sebagai anggota KPU dan Bawaslu, terlebih dahulu saya akan bertanya kepada saudara-saudara bersediakan saudara mengucapkan sumpah janji berdasarkan agama masing-masing,” kata Presiden Joko Widodo saat membimbing pengucapan sumpah terhadap anggota KPU dan Bawaslu di Istana Negera Jakarta, Selasa (11/04).
Anggota KPU yang dilantik berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 43 Tahun 2017 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Komisi Pemilihan Umum untuk Ilham Saputra, Evi Novida Ginting Manik, Wahyu Setiawan, Pramono Ubaid Tanthowi, Hasyim Asy’ari, Arief Budiman, dan Viryan.
Sedangkan anggota Bawaslu yang dilantik berdasarkan Keppres Nomor 44 Tahun 2017 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum yang terdiri atas Ratna Dewi Petalolo, Mochammad Afifudin, Rahmat Bagja, Abhan, dan Fritz Edward Siregar.
Kedua belas komisoner itu lalu mengucapkan sumpah jabatan sebagai berikut.
“Demi Allah saya bersumpah, Demi Tuhan saya berjanji, bahwa saya akan memenuhi tugas dan kewajiban saya sebagai anggota Komisi Pemilihan Umum, sebagai anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum dengan sebaik-baiknya sesuai peraturan perundangan dengan berlandaskan Pancasila dan UUD 1945. Bahwa saya dalam menjalankan tugas dan wewenang akan bekerja dengan sungguh-sunggun, jujur, adil dan cermat demi suksesnya Pemilu DPR, DPD, dan DPRD, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, pemilihan gubernur, bupati dan wali kota, tegaknya demokrasi dan keadilan serta mengutamakan kepentingan negara RI dari pada kepentingan pribadi atau golongan,” Setelah penandatangan, ke-12 orang tersebut menandatangani berita acara pengucapan sumpah Hakim Konstitusi di hadapan Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla, para pemimpin lembaga tinggi negara dan para menteri Kabinet Kerja.
Dari tujuh orang komisoner KPU, hanya dua orang yang merupakan komisioner lama yaitu Hasyim Asy’ari dan Arief Budiman.
Sedangkan seluruh Komisioner Bawaslu merupakan wajah baru. ant