Diikuti 115 Anak dari Keluarga Tidak Mampu
Bangko, AP – Bupati Merangin H. Al Haris kemarin (19/04) menggelar sunatan massal di Lapangan Desa Beluran Panjang Kecamatan Tabir. Acara sunatan massal itu diikuti sebanyak 115 orang anak dari keluarga tidak mampu di tiga desa.
Anak-anak usia sekolah dasar yang ‘burungnya’ dipotong tersebut berasal dari Desa Beluran Panjang, Tanjung Ilir dan Lubuk Napal. ‘’Acara sunatan massal ini sebagai bentuk kreativias tiga kepala desa tersebut,’’ujar Bupati.
Ketiga kepala desa itu sebelumnya mendatangi bupati, menyampaikan kalau di desanya sangat banyak anak yang belum sunat. Atas laporan tiga kepala desa itulah, kemudian bupati langsung menggelar sunatan massal.
Pada acara tersebut, bupati manyaksikan langsung anak-anak ‘burungnya’ dipotong. Beberapa anak ada yang menangis ketika sunatan berlangsung, tidak sedikit pula yang pasrah dan diam saja.
Saat nenyantuni anak-anak itu satu persatu, bupati berpesan setelah disunat, anak-anak harus semakin rajin belajar, rajin sekolahnya, rajin shalatnya, patuh dan berbakti kepada kedua orang tuanya.
Kades Beluran Panjang Syahroni menambahkan, awalnya hanya anak-anak dari tiga desa yang mengikuti sunatan massal tersebut, namun kemudian anak-anak dari Desa Seling dan Desa Kandang juga ikut ‘burungnya’ disunat.
‘’Acara sunatan massal ini merupakan keperdulian Bapak Bupati, terhadap anak-anak dari keluarga tidak mampu di Kecamatan Tabir, khususnya dari tiga desa tersebut,’’jelas Kades.
Pada kesempatan itu, bupati juga menaburkan benih ikan di Lubuk Larangan Desa Beluran Panjang. Bupati mintak kepala desa untuk membuat peraturan desa terkait keberadaan lubuk larangan.
Sebelum pulang ke Bangko, bupati sempat singgah mushola yang sedang dibangun warga. Selain memantau kondisi fisik mushola itu, bupati juga bersedekah untuk pembangunan mushola.(nzr)