Jambi, AP – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jambi dari Fraksi Golkar Poprianto mendorong pemerintah provinsi setempat memberikan kartu tani dan kartu nelayan untuk memudahkan pendistribusian berbagai bantuan yang diberikan.
“Seperti kartu tani, itu sangat efektif dalam memberikan bantuan seperti pupuk, pestisida, bibit maupun bantuan sarana prasarana pertanian lainnya,” katanya, Rabu (03/05).
Meskipun serapan belanja Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan hortikultura Provinsi Jambi di tahun 2016 lalu mampu mencapai angka 96,07 persen. Namun ke depan butuh evaluasi dan rekomendasi yang efektif agar para petani mampu tetap sejahtera.
“Kartu tani juga memungkinkan setiap petani mendapatkan bantuan pihak swasta. Sehingga mampu dikontrol dalam pengaturan subsidi pupuk. Jika optimal ini bisa bertambah setiap tahunnya,” katanya.
Menurut dia, adanya kartu tani ataupun kartu nelayan mampu mempertahankan dan terus meningkatkan indeks nilai tukar petani Jambi di atas 100 khususnya di sektor pertanian dan perkebunan rakyat.
“Ini juga sebagai pengawasan dan pengendalian dalam pendistribusian bantuan kepada para petani. Oleh sebab itu kita sangat mendorong pemerintah dapat menerapkan pola kartu tani ataupun kartu nelayan,” katanya menambahkan.
Sementara itu, Gubernur Jambi Zumi Zola mengapresiasi dorongan sejumlah anggota dewan untuk memberlakukan kartu tani dan nelayan. Pemprov Jambi sudah memberikan kartu asuransi bagi petani.
“Kita sudah menjalani amanat dari pemerintah pusat terkait asuransi kepada petani dan nelayan. Ketika mereka gagal panen, mereka sudah mendapatkan asuransi,” kata Zola. ant