Jambi, AP – PT PLN (Persero) Area Jambi menyebutkan, tingkat konsumsi listrik di wilayah kerjanya itu menurun sekitar 15 persen selama momen Libur lebaran Idul Fitri 1438 Hijriyah.
“Terjadi penurunan konsumsi listrik karena pada saat momen lebaran itu sebagian besar pelanggan rumah tangga, gedung perkantoran dan industri pabrik tidak beroperasi secara maksimal,” kata Asisten Manager Pelayanan dan Administrasi pada PLN Area Jambi, Syafdinnur, (06/07).
Dia mengatakan rata-rata beban penggunaan listrik pada hari normal atau sebelum momen lebaran pada siang hari mencapai 192,18 MW dan beban pada malam hari mencapai 212,09 MW.
Sedangkan beban puncak siang hari pada saat momen lebaran sebesar 162,21 MW dan beban puncak malam hari sebesar 187,87 MW atau secara total jika dibandingkan pada hari normal tersebut secara total terjadi penurunan sekitar 15 persen.
“Dan juga saat momen lebaran itu sebagian masyarakat juga banyak yang meninggalkan rumahnya karena mudik sehingga saat rumah kosong banyak yang tidak menggunakan listrik,” katanya menjelaskan.
Meskipun terjadi penurunan konsumsi listrik pihaknya tetap menyiagakan petugas untuk memantau sejumlah saranan umum seperti rumah sakit yang sangat membutuhkan aliran listrik.
Saat ini PLN Area Jambi memiliki wilayah kerja pelayanan yang mencakup Kabupaten Muarojambi, Batanghari, Tanjungjabung Barat, Tanjungjabung Timur dan Kota Jambi, yang secara total jumlah pelanggan listrik mencapai 450 ribu pelanggan.
Selain itu juga saat ini kapasitas daya listrik di wilayah kerja PLN Area Jambi itu telah mencapai 600 Megawatt (MW), sedangkan untuk beban puncak pemakaian hanya 300 MW dan masih memiliki cadangan 300 MW.
Kapasitas daya listrik sebesar 600 MW tersebut yang bersumber dari sejumlah pembangkit listrik yang berada di daerah itu, sehingga dengan masih memiliki cadangan sebesar 300 MW tersebut tidak lagi mengalami defisit.
Terkait dengan adanya pemadaman listrik saat ini, pihak PLN mengklaim lebih banyak disebabkan oleh dua faktor, yakni pemeliharaan jaringan dan gangguan teknis pada jaringan. ant