Jambi, AP – Akhirnya Pemerintah Kota Jambi menganti Tugu Jam di kawasan Kotabaru menjadi Tugu Keris. Sayangnya, mulai mendapatkan penolakan dari masyarakat. Mereka menilai, Pemkot Jambi sudah menghilangkan sejarah dan nilai sejarah Kota Jambi.
Beragam penolakan penggantian Tugu yang dibangun puluhan tahun silam itu, tak hanya viral di jejaring sosial, tapi juga disoroti warga. Akun Coco Dee Jonhar, salah satu yang paling ramai di komentari netizen terkait penggantian Tugu senilai Rp 3,5 Milyar. Rommi Eko Saputro misalnya, dia meminta pembangunan Tugu Keris di lokasi lain.
“Di simpang rimbo tu eloknyo dibangun tugu keris tu, atau di simpang 4 Paal X dekat polsek kota baru tuh. Jgn nak ngancurin yg sdh ado……kalo perlu bangun jalan baru…buat nian namo jalan tu dg namo dio……tulis GEDANG GEDANG nian namo dio :p,” kecam Rommi.
Tugu yang dibangun bersamaan dengan pembangunan kantor Walikota Jambi pada masa pemerintahan Walikota Jambi, Zainir Haviz pada 1972 hingga 1983 memiliki nilai sejarah tinggi dan harus dipertahankan.
“Kali nih sayo setuju … TUGU Jam dan Patung Angso itu merupakan monumen negri jambi , bukan sekedar tugu biaso , mungkin skg lah saatnyo kito belajar menghargoi dan menghormati para pemimpin pendahulu kito yg udah menata dan berjuang membesarkan kota jambi…itu bukan berarti sayo dak menghargoi para pemimpin yg skg..cuma alangkah disayangkan kalo beliau tu mo merubah total apo yg udah diperjuangkan samo para pendahulu yg dulu,lebih baik mempercantik dr pda merubah,maaf ngomong,ntah maksud beliau nak masuk dalam sejarah jambi ato karna aspek politik sayo dk tau,tp dr sayo pribadi,sayo dk suko kalo monumen tugu jam angso tu dirubah total,” tulis Anez Andrew.
Tak hanya netizen, warga Kota Jambi pun turut menyayangkan digantinya Tugu Jam tersebut. Iskandar, warga Talang Banjar menilai rencana Pemkot hanya menghabiskan anggaran.
“Jelas pemborosan. Kenapa harus dibangun lagi yang sudah ada? Kan masih banyak kebutuhan lain. Apa jalan Kota Jambi sudah beres semua? Coba lihat di Jogjakarta dan Palembang sekaligus. Yang punya nilai sejarah, sangat dipertahankan disana,” kecam Iskandar yang bekerja di salah satu perusahaan di Kota Jambi ini. Pantauan media ini pada Senin (17/7) sore, lokasi Tugu Jam tampak sudah ditutupi yang dikelilingin pagar seng dan mulai dilakukannya pembangunan. (dan)