Kualatungkal, AP – Nama Kajari Kualatungkal, Trijoko SH. dicatut oleh oknum tak bertangung jawab dengan memeras kontraktor dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar).
Mirisnya, pencatutan nama Kajari terjadi setelah Kajari baru tiga hari menjabat di Kejaksaan Negeri (Kejari) Kualatungkal.
Salah satu OPD di lingkungan Pemkab Tanjabbar, mengakui telah dihubungi oknum yang mengatas namakan Kajari Tanjabbar Trijoko, SH. Oknum ini meminta sejumlah uang karena ada urusan di Kajati Jambi.
“Dia oknum yang mengatasnamakan Kajari sedang berada di Jambi dan meminta ditransfer sejumlah uang. Okum ini mengatakan ada yang mau diselesaikan di Kajati,” ungkap Pegawai OPD tersebut sembari mengkonfirmasikan pesan yang ia terima ke Kasi Intelijen Kajari Tanjabbar Rabu (26/07).
Mendapatkan pesan itu, dirinya langsung mengajak ketemu mamun oknum yang bersangkutan enggan ketemu.
“Saya ajak ketemuan tidak mau. Kemudian dia (oknum,red) mau mengirim nomor rekening atas nama Ineke. Tapikan saya memastikan apa benar, apa tidak. Makanya saya mengkonfirmasikan masalah ini ke Kejari, sebab saya tau benar dengan kajari yang baru. Saya sempat tanya berapa perlunya pak Kajari. Oknum itu menjawab minimal Rp 5 juta katanya,” paparnya.
Tidak sebodoh itu, dia langsung datang ke Kejari mengkonfirmasikan masalah tersebut karena merasa curiga oknum penipu itu tidak mau bertemu, hanya mengirim nomor rekening 739001007389532 atas nama Ineke Astin Yuliani. Yang diakuinya rekening bendahara, oknum menggunakan nomor 081318949456 atas nama Trijoko Kajari Tanjabbar sudah menghubungi dirinya hingga 4 (kali).
Dikesempatan yang sama atas laporan yang diterima Kasi Intelijen Kajari Tanjabbar Ikrar Demarkasi, SH,MH, mengatakan, Kajari baru saja pisah sambut. Jadi belum mengenal satupun Dinas atau Instansi di Tanjabbar.
“Itu tidak benar yang menjual-jual nama Pak Kajari,” tegas Kasi Intel. (Her)