Muarasabak, AP – Dalam pengangkatan dan penempatan calon pegawai negeri sipil (CPNS), dari program pegawai tidak tetap (PTT) Kementerian Kesehatan yang diserahkan Jumat (28/07) lalu, bupati Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) H Romi Hariyanto menegaskan tidak mengeluarkan uang (Duit) se-rupiah pun.
Bahkan dari awal bupati sudah menyampaikan, bahwa setiap CPNS dipastikan dalam rangka pengangkatan dan penempatan ini, tidak boleh se-rupiah pun keluar duit. Artinya, ia hanya meminta kepada CPNS agar kinerja nya selaku abdi negara betul betul melayani masyarakat Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
“Kalau saudara sudah melanggar komitmen yang sudah disepakati, sebagai abdi negara dan pelayan masyarakat tidak menjalankan tugas dengan semestinya, saya pastikan tidak akan jadi PNS,” tegasnya.
Bupati menjelaskan, Kewajiban setiap PNS sudah jelas untuk melayani masyarakat dan memberikan pelayanan kepada masyarakat.”Maka dari itu, saya mohon kepada saudara saudara sekalian jalankan amanah ini sebagai mestinya, karena saat ini saudara menjadi Abdi negara,” jelasnya.
Meskipun selama ini saudara menjabat sebagai bidan PTT, lanjutnya, masih banyak yang belum menjalankan kewajiban nya sebagaimana mestinya.
“Masih ada rentang waktu selama satu tahun untuk saya mengevaluasi, jika masih juga saudara menjalankan tugas dan kewajiban tidak sebagai mana mestinya. Saya minta kepala BKPSDMD dan Dinas Kesehatan tolong benar benar dicek,” lanjutnya.
“Kalau masih ketahuan bahwa saudara tidak menjalankan tugas sebagaimana mestinya sebagai abdi negara untuk melayani masyarakat, akan ada tindakan. Saya pastikan tidak akan menjadi PNS, itu janji saya. Jadi, saya mohon kepada yang saat ini menerima SK tolong jalankan kewajiban itu,” tukasnya.
Junaedi rahmad, Kepala BKPSDMD selaku penanggungjawab kegiatan mengungkapkan, Pelaksanaan penyerahan surat keputusan (SK) pengangkatan dan penempatan calon pegawai negeri sipil (CPNS) dari program pegawai tidak tetap (PTT) Kementerian Kesehatan ini awalnya berjumlah 106 orang. Namun, 2 (dua) orang mengundurkan diri atas pengajuan pribadi dengan alasan mengikuti suami, oleh karena itu yang menerima SK CPNS pada hari ini sebanyak 104 orang,” ungkap junaedi.
“Dari 104 orang tersebut, sambungnya, terdiri dari tenaga Bidan PTT 96 orang dan tenaga Dokter sebanyak 8 orang.”Sedangkan dari 8 tenaga Dokter terdiri dari 6 Dokter umum dan 2 orang dokter gigi,” pungkas junaedi. fni