Batanghari, AP – Nasib naas menimpa Kepala Desa Lopak Aur, Kecamatan Pemayung Kabupaten Batanghari. Usai mencairkan Dana Desa di Bank 9 Jambi Muara Bulian, uang dalam tas miliknya dijambret pelaku tak dikenal dengan senilai Rp 385 Juta. Kejadian tersebut terjadi pada Senin (31/07) sekitar pukul 16.00, di halaman parkir rumah makan Mbak Sri depan RSUD Hamba, Muara Bulian.
Kejadian pencurian dengan pemberatan sontak digegerkan warga sekitar,dan saat itu pihak kepolisian langsung melakukan olah TKP saat menerima laporan insiden tersebut.
Dikatakan Kasat Reskrim Polres Batanghari, Iptu Dimas Arki kronologis penjambretan menurut keterangan korban adalah saat korban akan menuju mobilnya seusai makan. “Saat ini Kades Lopak Aur, AR bersama bendahara desanya serta Sekretaris desa dan bendahara Desa Selat seusai mengambil uang ke bank Jambi cabang Muara Bulian,” katanya, Selasa (01/08).
Uang yang diambil senilai Rp 385 juta untuk desa Lopak Aur dan Rp 10 juta untuk Desa Selat, dan uang ini merupakan Dana Desa (DD) yang akan digunakan untuk belanja pekerjaan fisik di desa. “Seusai mengambil uang, mereka berempat dengan mengendarai mobil jenis Suzuki Baleno mampir makan ke sebuah rumah makan depan RSUD Hamba,” ujarnya.
Seusai makan, mereka beranjak untuk masuk ke mobil. “Uang yang dibawa Kades Lopak Aur dimasukkan dalan sebuah tas dan dibawa oleh Kades sendiri. Ketika akan masuk ke mobil, tiba-tiba dua orang dengan mengendarai kendaraan roda dua dan langsung merampas tas yang berisi uang tersebut,” bebernya.
Setelah kejadian ini, keempat korban melaporkan ke Polres Batanghari. “Mereka berempat masih kami periksa disini pasca kejadian itu,” imbuh Dimas.
Selain itu, oleh TKP di halaman rumah makan juga sudah dilakukan oleh pihak kepolisian. “Dan karena ini merupakan uang negara, yang bersumber dari DD 2016, kades terkait harus mengembalikannya. Karena uang ini hilang akibat kelalaiannya sendiri,” tegasnya.
Saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap 2 orang pengendara motor yang melakukan Tindak kejahatan ini, Polisi sendiri akan mengecek kamera CCTV yang terpasang pada Bank 9 Jambi dan cctv di sekitar area TKP. (sup)