Jambi, AP – Badan Pusat Statistik (BPS) Jambi mencatat pertumbuhan produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang (IMBS) pada triwulan II tahun 2017, mengalami kenaikan sebesar 14,44 persen dibandingkan triwulan II tahun 2016, sedang untuk pertumbuhan nasional naik sebesar 4,00 persen.
Kepala BPS Jambi, Dadang Hardiwan mengatakan, untuk kelompok Industri Makanan (kode 10) mengalami pertumbuhan sebesar 4,16 persen demikian juga halnya dengan angka pertumbuhan nasional sebesar 7,04 persen, di Jambi, Rabu (02/08)
Sedangkan untuk Industri Bahan Kimia dan Barang dari bahan kimia mengalami pertumbuhan sebesar 1,30 persen dan angka pertumbuhan nasional naik sebesar 8,98 persen.
Pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang pada triwulan II tahun 2017 mengalami pertumbuhan negatif sebesar minus 1,30 persen dibandingkan dengan triwulan I tahun 2017, sedangkan pertumbuhan produksi industri manufaktur nasional naik sebesar 0,99 persen.
Jenis industri yang mengalami pertumbuhan positif pada triwulan II tahun 2017 dibandingkan triwulan I tahun 2017, adalah industri bahan kimia dan barang dari bahan kimia naik sebesar 4,64 persen, sedangkan untuk angka pertumbuhan nasional naik sebesar 0,50 persen.
Untuk industri yang mengalami pertumbuhan negatif adalah Industri Karet, Barang dari karet dan plastik turun sebesar -8,66 persen, sedangkan untuk angka pertumbuhan nasional turun sebesar minus 8,75 persen dan hal ini disebabkan oleh menurunnya bahan baku dari petani.
“Turunnya harga karet mengakibatkan petani memilih untuk tidak menyadap karetnya karena biaya produksi yang lebih besar dan untuk industri makanan turun sebesar minus 1,60 persen dan untuk angka pertumbuhan nasional naik sebesar 8,59 persen,” kata Dadang Hardiwan. ant