Kualatungkal, AP – Masyarakat di Desa Cinta Damai, Kecamatan Renah Mendaluh, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) patut bersyukur. Kini warga yang berada desa terpencil itu telah dapat merasakan aliran listrik yang selama ini mereka idam-idamkan.
PLN wilayah area Jambi telah membangun Jaringan Tegangan Rendah (JTR) 20 KV sepanjang 7 KM dengan 2 Gardu di Desa Cinta Damai. Jaringan listrik ini dibangun melalui “Program Desa Menyala” yang dananya bersumber dari pemerintah pusat.
Pembangunan jaringan listrik “Program Desa Menyala” inipun telah diresmikan langsung oleh Bupati Tanjabbar DR. Ir. H. Safrial, MS, belum lama ini.
“Kita akan melistriki secara keseluruhan total sebanyak 245 pelanggan yang kita sambung dan sampai sekarang ada 180 KK di Desa Cinta Damai ini,” ujar Manager PT. PLN wilayah area Jambi Haris Andika.
Sementara itu, Bupati Tanjabbar, Dr.Ir.H. Safrial, MS mengatakan, pembangunan Jaringan di Desa Cinta Damai, Kecamatan Renah Mendaluh adalah “Program Desa Menyala” dari PLN untuk mengatasi masalah kelistrikan di Kabupaten Tanjabbar pada umumnya, dan khususnya Desa Cinta Damai Kecamatan Renah Mendaluh.
“Diharapkan dengan dibangunnya jaringan listrik yang ada dapat mengatasi kekurangan listrik yang ada,” tuturnya.
Selain itu, lanjut Safrial, Pemkab Tanjabbar sangat mendukung sekali upaya-upaya mengatasi kekurangan listrik. Ini juga merupakan program prioritas bagi kepemimpinan Bupati Safrial.
Oleh karenanya, Bupati juga berterima kasih kepada PLN (Persero) wilayah WS2JB area Jambi atas kerja kerasnya membangun listrik untuk desa yang belum berlistrik di Kabupaten Tanjabbar melalui Program Desa Menyala ini. Dirinya juga berkomitmen untuk siap membantu PLN dalam melistriki daerah yang belum teraliri listrik.
“Dengan telah dibangunnya jaringan listrik program Desa menyala ini maka diharapkan kebutuhan akan listrik masyarakat Desa Cinta Damai dapat terpenuhi, diharapkan dapat meningkatkan kualitas SDM dan roda ekonomi masyarakat di desa,” ungkap Bupati. her