Jambi, AP – Bupati Batanghari, Syahirsyah mengatakan keanggotaan BPJS Ketenagakerjaan bisa mendorong peningkatan kinerja di daerah dan ketenangan dalam menjalankan tugas pelayanan kepada masyarakat.
Bupati Syahirsyah menyambut baik program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Jambi di Batanghari dan pihaknya terus bekerja sama terhadap BPJS dan sepakat dalam jaminan sosial ketenagakerjaan untuk optimalisasi program tersebut.
“Kami menyambut baik atas kerja sama ini, dengan ada jaminan itu pegawai tidak tetap lebih tenang lagi dalam bekerja, sebab apalagi yang dipikirkan ketika misalnya terjadi kecelakaan karena sudah dijamin,” kata Bupati Batanghari, Syahirsyah, Senin (28/08).
Bupati Syahirsyah juga mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batanghari sudah menandatangani nota kesepahaman dengan Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi. Dalam nota kesepahaman itu Pemkab Batanghari mendaftarkan sebanyak 3.000 lebih peserta dari pegawai tidak tetap yang ditambah dengan imam mesjid dan pemangku adat di daerah itu.
Peserta yang didaftarkan oleh Pemkab Batanghari tersebut mendapatkan dua jaminan yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).
Dalam memberikan jaminan ketenagakerjaan, tahap awal ada satu opsi yakni bersangkutan dibayar dari gaji mereka, tetapi juga ada opsi lain meminta perusahaan membayar melalui dana “Corporate Social Responsibility” (CSR).
Tahun ini untuk APBD-P sudah disahkan, maka tahun depan tinggal mengintegrasikan dan rencana dianggarkan oleh Pemkab Batanghari, kata Bupati Syahirsyah.
Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Jambi, Mayriawan Ekaputra mengatakan, BPJS Ketenagakerjaan sangat mengapresiasi Pemkab Batanghari yang telah mendaftarkan pegawai tidak tetap untuk menjadi peserta dalam jaminan sosial ketenagakerjaan.
Kabupaten Batanghari merupakan daerah yang menjadi salah satu contoh bagi daerah lain di Provinsi Jambi yang memberikan jaminan terhadap warga dan masyarakat melalui jaminan sosial ketenagakerjaan. ant