Kualatungkal, AP – Sudah dua hari Front Pembela Islam (FPI) Kualatungkal menggalang dana untuk pengungsi Rohingya di Myanmar. Hasilnya, FPI mampu mengumpulkan donasi sebanyak Rp 3,5 juta.
Aksi penggalangan dana oleh FPI Kualatungkal untuk umat muslim Rohingya yang menjadi korban kejahatan kemanusian oleh kebrutalan militer Mynamar.
Penggalangan dana FPI memakai atribut lengkap dibantu anak-anak drum band dari Perguruan Hidayatul Islamiyah (PHI) Kualatungkal.
“Kami sudah melakukan aksi penggalangan dana ini sudah dua hari,”ungkap Roy, relawan FPI, Kamis (7/09).
Roy mengatakan aksi yang mereka lakukan tersebut hanya pada sore hari. Mereka khusus memilih waktu ketika para pegawai pulang kerja. Lokasi yang mereka pilih untuk menggalang dana di Simpang Misno jalan Sriwijaya dan Simpang Patunas depan SMAN 1 Kualatungkal.
“Untuk hari pertama kita berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp3,5 juta,”katanya.
Roy menjelaskan bahwa aksi yang mereka lakukan tidak sendiri. Ada 10 relawan FPI Kualatungkal dalam aksi penggalangan dana untuk Korban kemanusiaan di Rohingya. Selain itu mereka juga dibantu oleh anak-anak drum band dari PHI.
“Kawan-kawan dari Drum Band PHI ada 30 orang,”ungkap Eza, salah satu relawan dari PHI.
Eza mengatakan bahwa mereka turun dengan membawa serta peralatan drum band. Dari sisi jalan simpang Misno, para pelajar tersebut memainkan keterampilan mereka memaikan alat drum band. Sementara beberapa anggota lainnya melakukan aksi penggalangan dana di simpang jalan.
Untuk aksi penggalangan dana tersebut kedepan akan dipindahkan pada titik yang lainnya. Hari berikutnya penggalangan dana akan dilakukan di Simpang Siswa Kualatungkal. mg