Kualatungkal, AP – Salah satu titik Pembangunan Drainase yang berlokasi di Jalan Bengkinang Ujung, Kelurahan Tungkal II, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), yang menggunakan Dana NUSP2 2018 dikeluhkan warga.
Pasalnya, akibat pekerjaan penggalian Drainase yang dinilai terlalu banyak memakan badan jalan, kondisi jalan dilokasi setempat menjadi sempit. Tak pelak dengan kondisi tersebut macet pun tak terhindarkan.Muslim salah seorang pengguna Jalan menuturkan, proyek Drainase ini selain lamban penggalian drainase juga terlalu mepet ke badan jalan.
“Kalau lewat jalan bengkinang ni ngeri juga kita jatuh. Galianya terlalu mepet nian. Harusnya kasih jaraklah sedikit agak jauh dari jalan,” ungkapnya.
Terkait hal itu Ir. Netty Martini M. Sc Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Tanjab Barat menyebutkan, untuk kelanjutan pembangunan Drainase kedepan tidak akan membuat badan jalan menjadi sempit.
“Nanti setelah dilakukan pembangunan, badan jalan akan kembali seperti semula. Setelah dilakukan finishing pada deainase itu sendiri,” ungkap Netty dihubungi via ponsel, kamis (28/9).
Intinya dikatakan oleh Netty penyempitan itu hanya bersifat sementara semasa pekerjaan Drainase tengah dilaksanakan. her