Jambi, AP – Harga cabai merah keriting dan biasa yang dijual pedagang di pasar tradisional Angso Duo Jambi turun Rp 2.000 per kilogram, untuk cabe merah keriting dari Rp 26.000/Kg menjadi Rp 24.000/Kg sedangkan cabe merah biasa dari Rp 22.000/Kg jadi Rp 20.000/Kg.
Pantauan harga sembako di pasar tradisonal Angso Duo Jambi, selain dari hargai cabai merah yang turun, harga untuk cabai rawit juga mengalamin penurunan harga Rp 2.000/Kg dari harga Rp 22.000/Kg menjadi Rp 20.000/Kg, Rabu (25/10).
Harga cabe merah keriting dan merah biasa dalam beberapa hari terakhir ini terus menurun dan diikutin dengan penurunan cabai rawit, sedangkan untuk pasokan cukup lancar dan permintaan stabil.
“Turunnya harga cabai merah dalam beberapa hari terakhir ini dikarenakan pasokan cabai merah keriting dan biasa terus bertambah dari distributor di pasar tradisional sedangkan minat pembeli yang tidak bertambah,” kata Darmono (38) pedagang di pasar Angso Duo.
Turunnya harga cabai merah keriting dan biasa sudah terlihat beberapa hari lalu dan bisa berimbas menumpuknya barang sedangkan permintaan pasar tidak meingkat atau stabil.
“Hal ini bisa saja belanjut kedepan dan dapat membuat para pedagang penjual cabe merah bertambah khawatir akan nilai kerugian akibat menurunnya harga cabe merah di pasar tradisional,” kata Darmono.
Sementara itu, harga sembako lain seperti beras, gula, tepung, minyak goreng, dagin dan ayam potong di pasar tradisional masih tetap stabil.
Berikut daftar harga sembako yang dikeluarkan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jambi, untuk hari ini harga beras merek Anggur Rp 14.000/Kilogram, beras merek King Rp 10.500/Kg, gula pasir dijual Rp 12.500/Kg.
Kemudian harga minyak goreng Bimoli botol satu liter Rp 14.000 sedangkan minyak curah satu liter Rp 10.000, daging sapi Rp 120.000/Kg, daging ayam kampung Rp 55.000/Kg, ayam broiler Rp 28.000/Kg, dan cabe rawit hijau Rp 14.000/Kg. ant