Sungaipenuh, AP – Arus transportasi Sungaipenuh-Tapan (Sumbar) terputus total, hal ini diakibatkan Ruas jalan Sungaipenuh – Tapan, pada Km 37 dan Km 35, masih tertimbun longsor.
Seperti diungkapkan Candra, salah satu warga Sungaipenuh yang akan melewati jalur ini, kemarin. Pengakuan Candra, karena badan jalan tertimbun longsor, dan sebagian badan jalan dipuncak amblas, dan tidak bisa dilalui, sehingga dirinya harus kembali ke Sungaipenuh.
“Jalan lintas Sungaipenuh – Tapan masih belum bisa dilewati, longsor tanah berserta dengan kayu yang turun dari bukit hutan lindung TNKS, longsor paling parah di km 35, terpaksa saya haru balik arus,” sebut Camdra.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sungaipenuh, Paunal Akhyar, saat dikonfirmasi mengatakan saat ini dua alat berat dari Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Sungaipenuh telah sampai di lokasi untuk membersihkan material longsor.
“Kendaraan masih belum bisa lewat karena material longsor masih menutupi badan jalan. Namun alat berat sudah di lokasi untuk melakukan pembersihan,” sebut Paunal.
Dikatanya lagi, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD juga sudah turun kelapangan untuk membantu membersihkan material longsor, “Disana memang langganan longsor, karena kondisi tanah disana labil, rawan terjadi bencana longsor,” ujarnya.
Paunal mengimbau kepada para pengguna jalan yang melintasi jalan nasional yang menghubungkan Sungaipenuh-Tapan untuk berhati-hati, karena bencana longsor bisa terjadi kapan saja. “Kota sungaipemuh saat ini memasuki musim hujan, makanya warga dimintai hati-hati lewat di sana”, pungkasnya. hen