Sungaipenuh, AP – Bencana longsor yang melanda wilayah Kota Sungai Penuh, tepatnya di Jalan Lintas Sungai Penuh – Tapan sejak Senin (19/02) lalu. Membuat pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) dibeberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Sungai Penuh, putus total.
Pantauan di SPBU Tanah Kampung, dimana tidak ada aktifitas pengisian bahan bakar, dan terlihat tertutup. Menurut keterangan dari salah satu petugas SPBU Tanah Kampung, Habibi, mengatakan bahwa putusnya pasokan BBM di SPBU Tanah Kampung ini, sudah terjadi sejak Selasa (20/02) sore kemarin. “Dari Sore kemarin, BBM sudah habis,” ungkapnya.
Saat ini, pihaknya masih menunggu mobil tangki minyak yang terjebak longsor dijalan Sungai Penuh – Tapan yang sudah mereka pesan sejak hari Senin lalu. “Mobil tangki masih terjebak longsor, saat ini kami terpaksa menunggu,” ucapnya.
“Biasanya untuk 3 Tangki minyak, habis dalam 1 hari,” tambahnya.
Hal senada juga dikatakan , dimana di SPBU Kumun Debai juga sempat tutup, diakibatkan monil Tangki yang terjebak longsor di jalan Sungai Penuh – Tapan. “Sempat tutup, karena menunggu mobil tangki datang,” ucapnya.
Diakuinya, mobil tangki yang sebelumnya sempat terjebak longsor. Saat ini, sudah berhasil lolos dan berada di Sungai Penuh untuk menyalurkan BBM. Pasalnya, sejumlah titik longsor di Jalin Sungai Penuh – Tapan, materialnya telah berhasil dibersihkan, dengan telah diturunnya beberapa alat berat dilokasi. “12 Ton BBM sudah ditrisbusikan di 4 SPBU di Sungai Penuh,” ungkapnya.
Untuk diketahui, hujan deras yang menguyur Kota Sungai Penuh, dari Senin (19/02) kemarin hingga Selasa (20/02) malam. Menyebabkan ruas jalan Nasional di perbatasan Kota Sungai Penuh dengan Tapan, Pesisir Selatan mengalami longsor. Tak tanggung-tanggung, bahkan terdapat 11 titik longsor, yang mengakibatnya ruas jalan tersebut lumpuh selama 24 jam.
Longsor yang terjadi di jalan puncak, membuat badan jalan ditutupi material longsor sepanjang 50 meter. Hal ini membuat puluhan kendaraan dari dua arah baik dari Sungai Penuh menuju Tapan terjebak macet sepanjang 2 kilometer. Namun saat ini, material longsor sudah dibersihkan.(hen)