Jakarta, AP – Gubernur Jambi, H.Zumi Zola Zulkifli,S.TP,MA melakukan pertemuan dengan pihak Kementerian Perhubungan dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI membahas tindak lanjut pembangunan Pelabuhan Muara Sabak dan Ujung Jabung, bertempat di Gedung Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI, Jakarta Pusat, Kamis (22/03) sore.
Rapat pembahasan tindak lanjut pembangunan Pelabuhan Muara Sabak dan Ujung Jabung ini difasilitasi oleh anggota IV BPK RI, Prof.Dr.H.Rizal Djalil, yang merupakan putra daerah Jambi, dengan mengundang Dirjen Hubungan Laut Kementerian Perhubungan RI dan Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI.
Usai pertemuan, dalam sesi wawancara, Gubernur Zola mengemukakan, pertemuan yang difasilitasi olen BPK RI ini membahas pembangunan Pelabuhan Ujung Jabung yang merupakan pelabuhan untuk masa depan Jambi, pembangunan pelabuhan ini membutuhkan waktu dan dilakukan secara bertahap hingga selesai tahap pengerjaannya.
“Sudah ada Peraturan Daerah (Perda) dari Kabupaten Tanjung Jabung Timur tentang pembangunan Pelabuhan Ujung Jabung yang menyediakan lahan seluas 4.200. Pemerintah Provinsi Jambi sendiri akan membangun fasilitas, misalnya jalan dan jembatan melalui dana dari APBN dan APBD, serta Pemerintah Provinsi Jambi terus memberikan support dalam melakukan pembangunan pelabuhan ini,” ujar Zola.
Gubernur Zola menjelaskan, selain membahas Pelabuhan Ujung Jabung, pertemuan tadi juga membahas pembangunan Pelabuhan Muara Sabak yang akan dikembangkan karena jaraknya dari batas pantai luar berjarak 12 mil, lebih dekat dari pelabuhan Talang Duku yang jaraknya dari batas pantai luar berjarak lebih kurang 90 mil dari batas pantai luar.
“Saya tadi menyampaikan aspirasi dari asosiasi pelayar terkait biaya angkutan lebih besar ketika harus bongkar di Pelabuhan Talang Duku daripada Pelabuhan Muara Sabak yang jaraknya lebih dekat dan lebih ekonomis untuk biaya angkutan. Untuk itu mohon pertimbangan dalam rangka pengembangan pelabuhan Muara Sabak,” terang Zola.
Gubernur Zola mengungkapkan, pembangunan Pelabuhan Muara Sabak sendiri sudah didukung oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI dengan dibangunnya jalan dari Jembatan Aur Duri II menuju Pelabuhan Muara Sabak yang akan selesai pada tahun 2019. Pemerintah Provinsi Jambi siap mendukung secara penuh kebijakan-kebijakan Pemerintah Pusat, dengan membangun fasilitas-fasilitas yang dibutuhkan. “Untuk pembangunan pelabuhan di Jambi sendiri sudah ada dukungan dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Jambi, jadi tinggal mensinergikan pelaksanaannya,” kata Zola.
“Pemerintah Provinsi Jambi sendiri terus mensupport melalui fasilitas-fasilitas yang akan kita bangun untuk pelabuhan-pelabuhan di Jambi. Saya berharap pelabuhan-pelabuhan di Jambi bisa menjadi kawasan perekonomian rakyat Jambi serta memberikan kontribusi lebih dan maksimal untuk masyarakat Jambi,” pungkas Zola. hms