Jambi, AP – Korban kebakaran di Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) tepatnya di Simbur Naik, dalam waktu dekat akan menerima bantuan untuk membangun rumah dengan anggran yang bersumber dari Kementerian Sosial.
Dikatakan Kepala Dinas Sosial kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Jambi, Arief Munandar, pihaknya telah mengajukan bantuan ke kementerian sesuai dengan julah korban yang rumahnya mengalami kerusakan berat.
“Sekitar 75 rumah yang diajukan, dan respon pusat sudah ada,” kata Arif, Kamis (13/4/2018).
Dijelaskan Arief, tim dari kementerian telah turun ke Simbur Naik unutk melakukan pengakjian kerugian yang dialami oleh korban kebakaran yang terjadi beberapa waktu lalu.
Ia mengatkan untuk jumlah bantuan yang diberikan belum diketahui berapa jumlah pastinya. Menurutnya, yang menentukan besaran adalah kementian sesuai dengan hasil perhitungan dilapangan.
“Bantuan yang diberikan tidak berupa rumah jadi,” katanya.
Dikatakanya, bantuan yang diberikan nantinya berupa bahan banggunan. Kemudian terkait bahan banggunan pun Arif belum berani mengatakan berapa besarannya dan apa saja yang akan dibantu.
“Kita sifatnya sebagai jembatan keputusan seepenuhnya ada di kementrian,” ungkapnya.
Ketika ditanya kapan bantuan itu turun, Arif mengatakan tidak mengetahui secara pasti. Namun ia memastikan jika Pemprov Jambi sudah melapor dan tim verifikasi pun sudah turun ke lapangan.
Arif meminta masyarakat tetap bersabar sebab Kemensos sudah menganggarkan bahan bangunan melalui dana APBN, dan tinggal menunggu waktu pencairan saja.
“Untuk bahan bangunan rumah sampai saat ini masih menunggu bantuan karena ini menyangkut masalah penganggaran,” terang Arif.
“Bantuan tersebut sudah disetujui mensos dan tinggal menunggu dicairkan,” pungkasnya. fni