Jambi, AP – Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, M Dianto berharap kepada PT PLN untuk tidak melakukan pemadaman listrik selama bulan Ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriyah, agar masyarakat daerah itu lebih khusuk menjalankan ibadah.
“Listrik itu kebutuhan vital bagi masayarakat, apa lagi pada bulan Ramadhan tepatnya saat Shalat Tarawih, Sahur, dan Berbuka Puasa,” katanya, Jumat (11/05).
PLN diingatkan harus siaga juga, untuk daerah rawan terjadinya pemadamanan listrik kita harapkan mereka menyiapkan genset.
Dijelaskannya, penyedian genset dimaksudkan jika terjadi pemadaman listrik di suatu wilayah, genset bisa digeser sebagai penanganan sementara menjelang aliran listrik normal.
Dianto mengharapkan kerja sama yang baik dari PLN untuk tidak melakukan pemadaman sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat yang sedang menjalankan ibadah puasa.
Sebelumnya Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Jambi Fachrori Umar juga tempat hiburan di wilayahnya wajib tutup selama bulan Ramadhan untuk menghormati umat Islam yang melaksanakan ibadah puasa.
Fachrori mengimbau pemerintah kabupaten/kota untuk menindaklanjuti hal itu, begitu juga imbauan kepada rumah makan untuk tutup pada bulan Ramadhan.
“Itulah tugas pemerintah kabupaten/kota, bukan di kota saja di kampung-kampung setiap tahun juga tempat hiburan harus tutup. Begitu juga imbauan penutupan rumah makan,” ujarnya.
Menurutnya di bulan suci Ramadhan saatnya umat muslim menjalankan perintah ibadah puasa jika umur telah mencukupi, kecuali memang berhalangan karena sakit.
Selain itu, Fachrori mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan perbuatan-perbuatan yang dilarang di bulan Ramadhan dan diharapkan masjid-masjid ramai oleh umat. rul