Jambi, AP – Seorang oknum polisi yang berdinas di salah satu Polsek di Kota Jambi, Bripka NL, yang beberapa waktu lalu diamankan karena diduga terpapar ideologi teroris, saat ini masih dilakukan penilaian atau assessment di Polda Jambi.
“Penilaian itu bertujuan sebagai bagian dari pemeriksaan terhadap NL sebelum kasusnya diproses lebih lanjut jika terbukti nanti,” kata Kabid Humas Polda Jambi, AKBP Kuswahyudi Tresnadi, di Jambi, Selasa.
Penilaian atau assessment dilakukan terhadap NL untuk mengetahui sejauh mana yang bersangkutan terpapar oleh ideologi tersebut dan saat ini masih menjalani assessment.
“Tim Assessment Polda Jambi masih menelusuri sejauh mana keterlibatan dari oknum NL tersebut,” kata Kuswahyudi saat dikonfirmasi wartawan.
Lanjut Jurubicara Kepolisian daerah Jambi, Kuswahyudi, belum mengetahui hasil dari penilaian atau assessment tersebut dan yang bersangkutan sampai saat ini masih menjalani pemeriksaan oleh tim yang ada.
Sebelumnya, Bripka NL diduga terpapar ideologi teroris dari orang lain yang dikenalnya saat sama-sama mengikuti pengajian di Kota Jambi. Namun aktivitas Bripka NL tersebut berhasil dideteksi pihak kepolisian dan dia pun diamankan oleh anggota Propam Polda Jambi.
Berdasarkan foto yang di posting pada akun instagram Polda Jambi, pascadiamankan Bripka NL juga telah bertemu dengan Kapolda Jambi Brigjen Pol Muchlis AS. Dalam foto tersebut terlihat Bripka NL memeluk Kapolda Jambi. ant