Bupati Safrial: Mari Sama-sama Tangani Masalah Ini
Kualatungkal, AP – Dalam rangka upaya mengantisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), menggelar Rapat Koordinasi Pencegahan dan Penanggulangan Bencana Karhutla di Gedung Pola Atas Kantor Bupati, Selasa (26/06).
Rapat tersebut langsung Dipimpin Bupati Dr. Ir. H. Safrial. MS didampingi Dandim 0419/Tanjab Letkol Inf Arry Yudistira S.IP, M.I.Pol, Kapolres yang di wakili oleh Kabag Ops Polres Kompol RP. Nainggolan, Sekda Tanjab Barat Drs. H. Ambo Tuo, MM dan Perwakilan dari BMKG Provinsi Jambi.
Hadir pada rakor tersebut yakni, Para Jajaran Kodim 0419/Tanjab, Asisten III Setda Tanjabbar, Staf Ahli Bupati, BPBD, Dinas Kehutanan, Dinas Kesehatan, Tagana Tanjabbar dan Para Kepala OPD Tanjab Barat, serta para tamu undangan.
Dalam sambutannya, Bupati Safrial menyampaikan, rapat koordinasi ini digelar sebagai wujud dan upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan yang terus diupayakan pemerintah, hal ini terbukti dengan dijadikannya pencegahan kebakaran hutan dan lahan menjadi salah satu Program Nasional 2018.
“Hal ini dilakukan dalam rangka mensukseskan event akbar Asian Games yang akan digelar di Jakarta dan Palembang pada Agustus mendatang,” sebutnya.
Bupati menambahkan, suksesnya penyelenggaraan Asian Games merupakan tanggung jawab bersama baik Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, TNI/Polri, serta seluruh masyarakat. Selain itu juga, rapat koordinasi ini digelar untuk membahas hal-hal yang harus dilakukan terkait penanganan kebakaran hutan dan lahan didaerah kita ini.
Menurut Safrial, dengan digelarnya rapat yang melibatkan seluruh stake holder yang ada, merupakan bentuk keseriusan dalam melakukan penanggulangan masalah kebakaran hutan dan lahan. “Melalui rapat ini kita akan menyamakan persepsi terkait penanganan masalahan kebakaran hutan dan lahan di daerah kita ini,” kata Bupati.
Lanjut Safrial, sedangkan tujuan digelarnya rakor ini, guna memberikan perlindungan kepada warga dan masyarakat dari ancaman bencana. Selain itu, juga guna menyelaraskan peratuaran perundang-undangan yang sudah ada.
“Tidak hanya itu, tapi juga menjamin terselenggaranya penanggulangan bencana secara terencana, terpadu, terkoordinasi dan menyeluruh serta membangun partisipasi dan kemitraan publik serta swasta. Rakor ini juga untuk mendorong semangat gotong royong, kesetiakawanan. Menciptakan perdamaian dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,’’ tegas Bupati.
Bupati Safrial berharap agar para peserta dapat mengikuti rakor ini dengan sebaik-baiknya, sehingga kedepannya dapat berperan sesuai dengan tugas, kewenangan dan fungsi masing-masing untuk mencegah mengantisipasi, menanggulangi terjadinya Karhutla di Kabupaten Tanjabbar ini. (aja)