Jambi, AP – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jambi mencatat nilai impor Provinsi Jambi pada Juni 2018 mengalami penurunan sebesar 45,81 persen dibanding bulan sebelumnya yaitu dari 9,45 juta dolar AS menjadi 5,12 juta dolar AS.
Impor Provinsi Jambi dilakukan melalui tiga pelabuhan laut utama yang ada di Jambi yaitu pelabuhan Talang Duku Jambi, Muara Sabak dan Kuala Tungkal serta pelabuhan udara Bandara Sultan Thaha dimana nilai impor pada Juni 2018 sebesar 5,12 juta dolar AS turun dibanding bulan sebelumnya.
Penurunan impor tersebut dipicu oleh turunnya nilai impor pada kelompok makanan dan sejenisnya, kelompok karet dan sejenisnya serta kelompok mesin dan alat angkutan.
Bila dilihat perannya pada periode sampai dengan Juni 2018, impor kelompok mesin dan alat angkutan memberikan kontribusinya 46,15 persen dari total impor yang diikuti peran kelompok hasil industri dan lainnya yaitu sebesar 33,32 persen.
Sedangkan impor kelompok bahan kimia dan sejenisnya yang memberi kontribusi sebesar 18,09 persen. Untuk kelompok komoditi makanan dan sejenisnya berperan sebesar 2,35 persen dan kelompok komoditi karet dan sejenisnya hanya berperan 0,10 persen.
Dadang mengatakan perkembangan nilai impor Provinsi Jambi pada Juni 2018 dari negara-negara pengimpor utama dimana transaksi impor terbesar pada Juni adalah dari negara Kanada yang mencapai 42,80 persen disusul dari Tiongkok yaitu sebesar 18,69 persen. ant