Batanghari, AP – Pemerintah Kabupaten Batanghari sejak Januari hingga Agustus 2018 ini sudah menyalurkan sebanyak 27,5 ton benih padi kepada kelompok tani yang ada di daerah itu.
“Benih padi yang yang kita salurkan tersebut bersumber dari dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2018,” kata Kabid Ketahanan Pangan Dinas Tanaman Pangan dan Hultikultura Kabupaten Batanghari Alpian, Selasa (28/08).
Bantuan benih padi tersebut diberikan kepada kelompok tani yang berada pada lima kecamatan di daerah itu, diantaranya Kecamatan Muarabulian, Maro Sebo Ilir, Pemayung, Bathin XXIV dan Kecamatan Muara Tembesi.
Sementara kelompok tani yang ada di Kecamatan Maro Sebo Ulu dan Kecamatan Mersam tidak mendapatkan bantuan benih karena benih tersebut tidak cukup.
Bantuan benih padi tersebut telah diangarkan melalui APBD daerah itu dengan nilai sekitar Rp300 jutaan dan diperuntukan untuk 1.100 hektar lahan persawahan yang ada pada lima kecamatan yang mendapat bantuan.
Alpian mengatakan bantuan benih padi setiap tahunnya mengalami perubahan karena tidak semua jenis benih padi yang diberikan dapat dimanfaatkan oleh petani di semua daerah disesuaikan kondisi wilayah tanam di setiap daerah.
Di daerah itu terdapat dua jenis persawahan, diantaranya sawah tadah hujan dan persawahan irigasi, dan untuk Kecamatan Bajubang memang tidak ada bantuan benih karena di kecamatan tersebut tidak terdapat lahan persawahan, kata Alpian.
“Tahun ini kita telah lakukan sosialisasi sehingga bantuan benih padi yang diberikan dapat di sesuaikan dengan keinginan masyarakat,” kata Alpian. sup