Jambi, AP – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Jambi Fachrori Umar mengatakan pembekalan dan uji kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) di provinsi itu adalah upaya meningkatkan kinerja dan menjadi aparatur profesional.
Hal tersebut dikatakannya usai membuka pelaksanaan pembekalan dan uji kompetensi penyesuaian/inpassing jabatan fungsional Pejabat Pengawas Urusan Pemerintahan Daerah P2UPD) dan Satpol-PP se-Provinsi Jambi di ruang Aula Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jambi, Rabu, (12/9).
Fachrori menjelaskan, dalam reformasi birokrasi ada beberapa syarat utama yang harus dicapai di antaranya peningkatan pelayanan, kinerja, pencapaian, tingkat keseimbangan terhadap sasaran yang ingin dicapai dan profesionalitas sumber daya manusia dengan pengembangan jabatan fungsional.
“Jadi tempatkan para pejabat fungsional sesuai dengan bidang dan kompetensi masing-masing, jangan ada lagi yang salah kamar atau bekerja tidak sesuai bidangnya. Tahun 2019 nanti jangan ada pejabat fungsional yang belum dilantik atau belum mengurus fungsionalnya,” kata Fachrori.
Sebab itu Fachrori minta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait mendukung proses pengembangan karir para pejabat fungsional dengan kegiatan uji kompetensi yang sangat penting untuk dilaksanakan dalam rangka pengembangan kompetensi sehingga menjadi profesional.
“Harus bergerak cepat, segera upayakan percepatan bisa diangkat dalam jabatan fungsional ini untuk kebaikan ASN dan pengembangan karir masa depan,” ujarnya.
Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Eko Subowo mengatakan pembekalan dan uji kompetensi bagi ASN khususnya yang menangani bidang ketertiban umum sangat penting karena memiliki dampak positif bagi pembangunan daerah.
“Tanpa ketentraman dan ketertiban umum, kita tidak bisa membangun dan ini tentunya dengan standar pelayanan ASN yang maksimal,” kata Eko.
Sementara dalam pembekalan dan uji kompetensi ASN yang digelar Pemprov Jambi itu diikuti ratusan peserta dari kabupaten/kota se-Provinsi Jambi. ant