Muarasabak,AP – Bupati Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), H Romi hariyanto, sabtu (15/9) kemarin melakukan Panen Padi Inbrida kegiatan Gertak Tanpa Dusta di Desa Simpang datuk, Kecamatan Nipah Panjang. Dalam panen Padi itu, diikuti juga oleh unsur Forkopimda, sejumlah OPD, Camat Nipah Panjang dan Kades.
Dalam sambutan Bupati, dirinya menyampaikan rasa terima kasih dan rasa bangga kepada para Petani Desa Simpang datuk yang telah berkomitmen untuk mempertahankan lahan pertaniannya, sehingga stok panen di Kabupaten Tanjung Jabung Timur menjadi Surplus. Karena itu, apa yang menjadi cita cita daerah khususnya Kabupaten Tanjabtim bisa ditopang oleh Petani Desa Simpang datuk.
“Mudah mudahan kedepannya terus berkembang. Kamipun berkomitmen. Dan saya minta kepada Dinas Pertanian tolong dibantu apa yang menjadi kebutuhan para Petani di Desa Simpang datuk ini,” ucap Bupati sambil mengingatkan kepada Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura agar bisa membantu apa yang menjadi keluhan para Petani di Desa Simpang datuk.
Bupati memaparkan, untuk meningkatkan kesejahteraan para Petani dibumi sepucuk nipah serumpun nibung selama ini, Pemkab Tanjabtim telah melakukan kebijakan agar setiap para Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk tetap menggunakan ataupun mengkonsumsi beras Petani yang ada di Kabupaten Tanjung Jabung Timur. “Pertanian harus kita dahulukan, karena itu menjadi prioritas bagi kami untuk membantu para Petani,” paparnya.
Bupati berharap, selain para ASN Tanjabtim yang mengkonsumsi beras Petani, agar kedepannya para keluarga besar TNI dan Polres Tanjabtim juga dapat mengkonsumsinya. “Karena harapan kita kedepannya, beras Tanjung Jabung Timur harus mampu menguasai pasar Kabupaten Tanjung Jabung Timur, itu harapan kita kedepan,” harap bupati.
Kepada Dandim 1409/Tanjung Jabung beserta jajaran dan pihak Polres Tanjabtim, Bupati juga mengucapkan rasa terima kasih. Karena selama ini mereka merupakan unjung tombak dan sangat aktif dalam rangka membantu Pemerintah dalam menjaga kestabilan Pangan yang ada di Kabupaten tanjung Jabung Timur.
“Dan saya yakin, keberadaan TNI maupun Polri akan semakin kuat karena selalu ada ditengah tengah masyarakat atupun ditengah rakyat Tanjabtim. Kita berikan aplus untuk TNI maupun Polri,” ucap bupati yang diriuhkan tepuk tangan dari para Petani dan tamu undangan.
“Saya hari ini merasa sangat surprise sekali, karena sudah di sampai oleh Kepala Dinas Pertanian bahwa seyogyanya kami berharap disini kita adakan Panen alakadarnya saja. Namun, Panen raya yang dilaksanakan hari ini sangat luar biasa. Ini semua karena berkat bantuan Kades dan seluruh dan semua lapisan masyarakat Desa Simpang datuk, terimah kasih banyak,” lugas Bupati.
Karena pada minggu pertama dibulan Oktober mendatang akan ada tanam padi perdana periode Oktober – Mei di Desa Simpang datuk, maka Bupati menawarkan kepada para Petani agar dapat mengundurnya pada tanggal 12 november saja. Karena jika Petani setuju, maka pada tanam padi perdana nanti itu, bupati bersedia hadir untuk mengikuti panen perdana bersama Petani Desa Simpang datuk. Mendengar tawar itu, tentunya sangat disetujui dan disambut baik oleh para Petani Desa Simpang datuk.
Dalam acara Panen Padi Inbrida kegiatan Gertak Tanpa Dusta di Desa Simpang datuk oleh Kelompok tani Lestari Berbak, Kecamatan Nipah Panjang itu, selain dihadiri oleh Bupati, juga dihadiri oleh Asisten II agus sadikin, sejumlah OPD, Camat, Kabag Humas Fajar alamsyah, Dandim 0419/Tanjung Jabung M.A.Yudistira beserta jajaran, Waka Polres Ali sadikin berserta jajaran, para Penyuluh, Tokoh agama dan masyarakat serta udangan lainnya
Reporter : Hipni Asro