Muarasabak,AP – Dinas Pemerintahan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), rabu (19/9) kemarin menggelar Bursa Inovasi Desa (BID) di gedung PKK Bukit Menderang. Dalam acara itu, dibuka oleh Bupati Tanjabtim H. Romi Hariyanto yang diwakili Plt Asisten III Drs. Enizwar.
Dalam sambutan Bupati Tanjabtim, H. Romi Hariyanto yang dibacakan oleh Plt Asisten III Drs. Enizwar menyampaikan, kalau acara seperti ini sangatlah penting, karena kegiatan ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari model pengelolaan inovasi di tingkat Kabupaten, sehinga dapat menjembatani kebutuhan pemerintah Desa akan solusi bagi penyelesaian masalah, serta inisiatif atau alternatif kegiatan pembangunan Desa dalam rangka pengunaan dana Desa yang lebih efektif dan inovatif.
“Program inovasi Desa hadir sebagai upaya mondorong peningkatan kualitas pemanfaatan dana Desa, dengan memberikan rujukan inovasi pembangunan Desa serta merevitalisasi peran pendamping Desa dalam pengembangan potensi ekonomi lokal dan kewirausahaan,” paparnya.
Menurutnya, Bursa Inovasi desa merupakan sebuah forum penyebaran dan pertukaran inisiatif atau inovasi-inovasi Masyarakat yang berkembang di desa-desa. Untuk dipahami bersama, bahwa upaya penanggulangan kemiskinan menjadi prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Tanjabtim tahun 2016-2021, dengan target tingkat Kemiskinan turun dari 12,76 Persen pada 2016 menjadi 9 persen pada 2021 nanti.
“Untuk itu, mari kita bekerjasama serta saling bahu membahu diantara kita semua, agar target tersebut tercapai, salah satunya dengan mewujudkan Desa Mandiri yang mampu berinovasi terhadap potensi Desa. Selain itu, saya berharap agar bursa hasil dari Komitment Bursa Inovasi Desa Tahun 2018 yang diselengarakan ini dituangkan dalam Rencana Kegiatan pembangunan Desa (RKPDes) dan dianggarkan dalam APBD Desa tahun 2019,” tuturnya.
“Semoga pertemuan pada kegiatan Bursa Inovasi Desa dapat menjadi titik awal dari upaya Pemerintah untuk meningkatkan kemandirian Desa dalam pengunaan dana desa, sehinga dapat berjalan efisien dan efektif menuju nawacipta Presiden RI, yakitu membangun Indonesia dari pinggiran,” sambungnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Tanjabtim Syafaruddin, SIP menjelaskan, malau kegiatan Bursa Inovasi Desa ini bertujuan untuk menyebarluaskan Informasi pokok terkait program Inovasi Desa secara umum, dan serta hibah dana Desa secara khusus.
“Mengenalkan inisiatif atau inovasi Masyarakat yang berkembnag di Desa-desa dalam menyelesaikan masalah dan menjalankan kegaiatan pembangunan,” ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, Kegiatan itu juga untuk menjaring komitment pemerintah Desa untuk mengadopsi atau mereplikasi inisiatif atau inovasi yang dipelajari dalam bursa. “Adapun kegiatan Bursa Inovasi Desa tersebut merupakan rangkaian kegiatan dari program pembangunan dan pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD),” tutupnya.
Penulis : Erikno