Jambi, AP – PT Taspen Cabang Jambi mempercepat pelaksanaan program daftar ulang atau “enrollment” bagi para penerima manfaat pensiun.
“Enrollment kita kebut di wilayah Jambi, semua bergerak termasuk juga melibatkan mitra bayar Taspen di seluruh wilayah provinsi ini,” kata Kepala Taspen Cabang Jambi Kuspriyani, Minggu (21/10).
Ia menyebutkan jumlah penerima pensiun di 11 kabupaten/kota di Jambi hampir mencapai 30.000 orang, Hingga pertengahan Oktober 2018 menurut dia telah mencapai atau mendaftar ulang sebanyak 20.000 orang penerima pensiun.
Angka itu terus bertambah hingga pekan ketiga Oktober, dan ditargetkan tuntas pada November 2018.
“Kita terus intensifkan dengan mengerahkan tim dari Taspen dan juga jejaring mitra bayar kita. Dengan enrollment yang digulirkan Taspen, maka pelayanan kepada pensiunan akan semakin dipermudah,” katanya.
Ia juga berharap, para pensiunan di daerah itu, khususnya yang belum daftar ulang dalam program enrollment untuk segera melakukannya dengan berkoordinasi dengan Taspen atau mitra bayar pensiunan di daerah itu.
Kepala Cabang Taspen Jambi menyebutkan, kegiatan enrollment ini para pensiunan akan dilakukan perekamanan data biometrik wajah, sidik jari dan suara.
“Ke depan penerima pensiun tidak perlu lagi mengantri di kantor bayar, cukup dilakukan melalui smartpone, dengan aplikasi yang ada cukup melakukan otentifikasi dengan biometrik wajah, sidik jari atau suara sudah bisa melakukan proses penerimaan uang pensiunan, selanjutnya diambil melalui ATN,” kata Kuspriyani.
Dengan sistem itu, maka posisi dan kondisi pensiunan itu bisa terdata dan terdeteksi. Sedangkan sebelumnya otentifikasi dilakukan melalui surat secara perodik oleh pejabat lingkungan yang menunjukkan yang bersangkutan masih ada.
Selanjutnya, penerima pensiun akan mendapat smart card yang berfungasi seperti Kartu Identitas Pensiun (Karip) saat ini, kemudian bisa juga bergfungsi sebagai ATM bahkan kartu diskon di gerai-gerai yang bekerjasama dengan Taspen.
Program enrollment itu merupakan kerja sama antara PT Taspen dengan PT Telkom dan mitra bayar pensiunan. (Budi)