Kualatungkal, AP—Dalam rangka memperkenalkan sekaligus mensosialisasikan Budaya Adat Melayu (LAM) Jambi di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), maka Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tanjabbar menggelar sosialisasi Adat melayu Jambi yang diikuti Pelajar menengah tingkat pertama, Menengah atas dan perguruan Tinggi yang ada di Kabupaten Tanjab Barat, Selasa (11/12) bertempat di Gedung Balai adat kualatungkal.
Turut hadir sebagai pendamping guru pembimbing, kepala sekolah dan Dosen pada acara sosialisasi budaya. Tema yang diangkat pada sosialisasi ini “Mari kita siapkan generasi muda bangsa yang cerdas beradat”.
Ketua lembaga adat melayu Kabupaten Tanjabbar Martunis, M.PDi mengatakan, dengan sosialisasi peserta yang hadir bisa paham. “Kita hadir dirumah adat kita ini dalam rangka mengikuti sosialisasi adat melayu jambi ini, kita mempunyai komitmen yang sama untuk melestarikan adat melayu jambi ini diKabupaten kita, jangan sampai budaya asing mengalahkan budaya kita,” bebernya.
Selain itu, dia berharap dengan sosialisasi ini dapat menguatkan budaya kita di Tanjabbar. “Kegiatan ini juga sekaligus sebagai silaturahim dengan sesama pengurus lembaga adat propinsi Jambi dengan Kecamatan dan Kabupaten. Kita ingin kehidupan melayu menjadi keseharian dan lestari sekaligus sebagai penguat budaya lain yang ada, karena melayu budaya yang cepat beradaptasi dengan masyarakat sekitar,” sebutnya.
Sementara itu pemateri Wakil Sekretariat LAM Provinsi Jambi M. Fauzi Kadir, SE Datuk Rio Tanam Setio negeri menerangkan tentang hukum adat baik secara umum maupun tidak tertulis di negeri sepucuk jambi sembilan lurah Provinsi Jambi, seperti tata cara berpakaian, bahasa, dan pergaulan dilingkungan masyarakat.(lj)