Kualatungkal, AP—Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat berkomitmen menjadi Kota Layak Anak (KLA). Hal ini sebagai upaya untuk melindungi anak anak di Kabupaten Tanjung Jabung Barat dari pengaruh lingkungan buruk.
Deklarasi dan penandatanganan komitmen bersama yang melibatkan seluruh OPD, Forkomoimda, Lembaga Masyarakat, BUMD, Dunia Usaha, dan Media bertempat di Pola Utama Kantor Bupati Tanjung Jabung Barat, Kamis ( 20/12).
Bupati Tanjung Jabung Barat Dr.Ir.H.Safrial Ms punya komitmen yang kuat dari semua pimpinan dan perangkat daerah, termasuk lembaga masyarakat, perguruan tinggi, dunia usaha dan media, agar kabupaten tanjung Jabung barat dapat memperoleh KLA.
”KLA akan berhasil jika semua pemangku kepentingan mendukung dan bersinergi bersama seluruh elemen masyarakat tanpa terkecuali,” harapnya.
Bupati juga menyebutkan selain pencapaian yang dikejar, namun juga hakikat penting KLA untuk memberikan tempat tinggal dimana anak bisa tumbuh dan berkembang secara wajar tanpa kekerasan.
“Tumbuh kembang anak harus selalu dijaga melalui berbagai intervensi mulai pemerintah, masyarakat, dunia usaha, supaya anak bisa tumbuh berkualitas,” ungkapnya.
Saat ini kita bersama DPRD sudah membahas dua ranperda insiatif DPRD yang juga merupakan indikator KLA yaitu Raperda tentang Kabupaten Layak Anak dan Rperda tentang Penyelenggaraan Pembangunan Ketahanan Keluarga.
“Kita berharap diakhir 2018, Raperda ini dapat disahkan dan diundangkan,”pintanya.
Disamping itu, kita juga telah mempunyai pusat pelayanan terpadu pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak(P2TP2A), perlindungan anak terpadu berbasis masyarakat(PATBM), dan membentuk forum anak tingkat kabupaten dan kecamatan,”jelasnya. (bjg)