Batanghari, AP – Polisi masih memburu kawanan pelaku perampokan yang mengasak dan membawa lari uang tunai puluhan juta rupiah dari salah satu toko swalayan “Alfamart” yang berada di jalan lintas Sumatera.
Toko swalayan itu tepatnya di kawasan Muara Tembesi Kabupaten Batanghari, Jambi yang terjadi pada Selasa malam sekitar pukul 22.00 WIB, dan dalam aksinya pelaku sempat menyandera dua karyawannya.
Kapolsek Muara Tembesi, Iptu Orivan, dalam keterangan yang di sampaikan Rabu (23/01), kini anggotanya dibantu Polres Batanghari masih melakukan penyelidikan dan memburu kawanan pelaku diduga berjumlah empat orang, di mana para pelaku menggunakan senjata api dan senjata tajam untuk melancarkan aksinya merampok swalayan tersebut.
Pihak kepolisian saat sedang melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian yang berada di RT 03 Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Muaratembesi Kabupaten Batanghari atau tepatnya dipinggir jalan lintas Sumatera itu.
Kawanan perampok melakukan perampokan dengan sempat menyandera dua orang karyawati toko swalayan di Muaratembesi yang saat itu hendak tutup. Namun, secara tiba-tiba datang dua orang pelaku menggunakan helm dan penutup wajah langsung menodongkan pistol dan senjata tajam jenis pisau kearah karyawan tersebut.
Kedua pelaku langsung membawa karyawati swalayan tersebut ke lantai dua dan meminta kunci berangkas, namun berangkas tidak dapat dibuka.
Kemudian pelaku langsung memutus kabel “CCTV” yang ada di swalayan tersebut, dan pada saat yang bersamaan karyawati swalayan tersebut berhasil kabur keluar dari swalayan dengan cara turun menggunakan pipa saluran air.
Sementara dua orang pelaku turun ke lantai dasar dan mengambil uang yang ada di laci kasir yang berjumlah sekitar Rp10 juta. Selanjutnya kedua pelaku kabur bersama dua orang pelaku lainnya yang menunggu diluar dengan meggunakan kendaraan roda dua.
“Saat aksi perampokan itu diduga pelaku berjumlah empat orang, dua orang masuk ke dalam swalayan melakukan aksi perampokan dan dua orang pelaku lainnya menunggu di luar swalayan dengan menggunakan kendaraan roda dua,” tutur Kapolsek Muara Tembesi, Orivan.
Pascakejadian, kapolsek beserta personilnya dan dibantu unit buru sergap Satreskrim Polres Batanghari langsung mendatangi tempat kejadian perkara dan melakukan pemeriksaan. Saat ini pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan terhadap pelaku perampokan.
Karyawati toko swalayan yang menjadi korban perampokan tersebut bernama Adinda (18) dan Nila Nirwana (19). Kedua korban merupakan warga Kecamatan Muara Tembesi dan Kecamatan Batin XXIV tidak mengalami luka dalam aksi kejahatan tersebut. sup