Muaratebo, AP – Program mina padi dengan sistem penggabungan tanaman padi sawah yang di kelilingi saren atau kolam ikan jenis Nila didesa Cermin Alam kecamatan VII Koto Ilir seluas 19 hektar siap untuk di panen memenuhi stok kebutuhan masyarakat sehari-hari maupun menghadapi bulan puasa hingga lebaran Idul fitri mendatang.
Kepala dinas (Kadis) Perkebunan Perikanan dan Peternakan (PPP) Tebo H. Casdari mengatakan, benih ikan nila yang di tebar sebanyak 385 ribu ekor oleh Balai Penelitian Air Tawar (BPAT) Jambi di biayai pemerintah pusat melalui dana hibah Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) untuk kelompok tani masyarakat desa Cermin Alam siap untuk di panen,” ujar Kadis Perkebunan Perikanan dan Peternakan Tebo H. Casdari Kamis (02/05) kemarin kepada Aksipost di kantornya.
Program mina padi di Desa Cermin alam tersebut lanjut H. Casdari, selama ini sengaja didiamkan untuk tidak publikasikan sebelum benar-benar berhasil atau dipanen. “Penebaran benih ikan nila yang dilakuka di bulan Januari 2018 lalu, hasilnya sangat memuaskan, setelah padi sawah dipanen saat ini ikan nilai pun siap dipanen,” kata Casdari.
Bantuan hibah program mina padi yang di berikan untuk kelompok tani desa Cermin Alam tersebut urai Casdari, berupa benih sebanyak 385 ribu ekor dan pakannya sebanyak 38 ton atau setiap hektarnya sebanyak 2 ton.
“Kalau besar total anggaran program mina padi ditentukan adalah pihak BPAT Jambi,” kata Casdari meyakini.
Ditambahkannya bahwa tahun 2019 ini Pemerintah kabupaten (Pemkab) Tebo kembali mendapat bantuan hibah program mina padi di lokasi yang sama namun kali ini hanya seluas 7 hektar,” pungkasnya. (ard)