Jambi, AP – Gubernur Jambi Fachrori Umar, mengemukakan, ICMI memiliki peran yang sangat penting dalam proses pembangunan, baik pembangunan yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jambi maupun yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Jambi. Hal tersebut dikemukakan Fachrori saat membuka Focus Group Discussion (FGD) Ikatan Cendikiawan Muslim se Indonesia (ICMI) Organisasi Wilayah (Orwil) Jambi Tahun 2019, yang berlangsung di Ratu Hotel Resort Jambi, Kamis (05/09).
“Kita mengetahui bahwa jajaran keluarga besar ICMI ini memiliki berbagai latar belakang yang luar biasa, ada profesor, doktor, dokter, pengamat politik dan sebagainya, tentu pemikiran pemikiran dari ICMI sangat berguna untuk disampaikan kepada kami guna mendukung proses percepatan pembangunan di Provinsi Jambi,” ujar Fachrori.
Fachrori menyampaikan, FGD ini merupakan upaya dalam menjalin kemitraan dan kerjasama, serta salah satu bentuk akselerasi dan keharmonisan antara ICMI dan Pemerintah Provinsi Jambi untuk membantu melaksanakan proses percepatan pembangunan di Provinsi Jambi melalui sumber daya manusia.
“Saya mengharapkan, FGD ini dapat menghasilkan rumusan rumusan yang baik dalam menjaring pemimpin yang memiliki intelektual, berintegritas, memiliki imtaq yang baik serta mengerti dan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), terlebih lagi ditengah pesatnya perkembangan dunia digital saat ini,” kata Fachrori.
Lebih lanjut, Fachrori memberikan 5 poin dalam menjadi seorang pemimpin yang baik, pertama adalah semua orang adalah pemimpin dan setiap pemimpin akan diminta pertanggung jawabannya, kedua adalah seorang pemimpin harus bisa berkomunikasi dengan baik dengan setiap orang, ketiga adalah seorang pemimpin harus bisa membentuk dan mengoptimalkan sumber daya manusia yang handal.
“Seorang pemimpin juga harus menerapkan penghargaan dan sanksi, karena keduanya adalah bentuk metode dalam memotivasi seseorang dalam meningkatkan kinerja dan prestasinya, dan yang terakhir adalah seorang pemimpin harus mampu mengubah mindset, sikap dan perilaku dari sumber daya manusia yang ada,” terang Fachrori.
“Sekali lagi saya mengharapkan, forum ini dapat memberikan saran, kritik dan masukan serta menghasilkan rumusan yang bisa menunjang percepatan pelaksanaan program Pemerintah Provinsi Jambi sehingga berimbas pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat Jambi secara keseluruhan,” pungkas Fachrori.
Ketua Orwil ICMI Jambi, Prof.DR.H.Mukhtar Latif,M.Pd mengatakan, FGD ini merupakan kerjasama antara ICMI Orwil Jambi dengan Badan Kesbangpol Provinsi Jambi yang mengambil tema “Menjaring Calon Pemimpin yang Intelektual, Berintegritas, Berimtaq dan Beriptek”, dimana pada tahun 2020, Provinsi Jambi akan menyelenggarakan pemilihan kepala daerah (pilkada).
“FGD ini membahas tentang kepemimpinan, dimana saat ini kepemimpinan menjadi sorotan secara nasional terkait kejadian Operasi Tangkap Tangan (OTT) di beberapa daerah di Indonesia yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), karena banyak sekali terjadi penyimpangan contohnya penyimpangan dalam birokrasi maupun penyimpangan yang menyangkut dengan hajat hidup masyarakat banyak,” ungkap Mukhtar.
“Kepemimpinan merupakan suatu yang vital, ICMI hadir sebagai lokomotif bagi kehidupan masyarakat dan bangsa yang berpedoman pada ajaran islam, dimana umat merupakan sesuatu yang sangat prioritas. Untuk itu, kita berkumpul disini untuk berdiskusi dalam menjaring seorang calon pemimpin yang baik,” lanjut Mukhtar. (hms).