Aksi Post.com- Target Pemerintah Kabupaten Batanghari untuk menjadi daerah swasembada beras membutuhkan kerja ekstra. Pasalnya menjadi daerah swasembada beras membutuhkan luas areal tanam 12.000 hektar.
Data yang diterima Aksi Post dari Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura(DTPH) Kabupaten Batanghati,target sasaran tanam padi sawah dan ladang 2019 baru mencapai 10.976 hektar. Sementara luas areal tanam hanya mencapai 8.602 hektar, artinya masih mengalami kekurangan luas areal tanam 3.398 hektar menuju daerah swasembada beras.
” Untuk menjadi daerah Swasembada beras Batanghari membutuhkan 12.000 hektar luasan areal tanam. Pemerintah berupaya untuk menjadi daerah Batanghari swasembada beras,”Ujar Kadis DTPH Batanghari Mara Mulya Pane,kemarin.
Dikatakannya, faktor alam sangatlah mempengerahui keberhasilan padi sawah. Pada tahun 2019 lalu dari 8.602 luas areal tanam 2.279,6 hektar mengalami gagal panen.Hal itu disebabkan faktor alam yakni kemarau panjang.
” Kasus padi puso atau gagal panen tahun lalu mencapai 2.279,6 hektar akibat kemarau panjang. Pemerintah berupaya melakukan penyiraman yang dibantu oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) namun belum berhasil mengatasi kekeringannya,”Ungkap Kadis yang akrab disapa Ucok Pane ini.
Lebih lanjut dijelaskannya, ribuan hektar gagal panen tahun lalu tersebar di tujuh kecamatan kecuali Kecamatan Bajubang.
Dirinya berharap kepada masyarakat petani padi sawah, harus berupaya mensiasati waktu musim tanam, karena akan dihadapkan dengan musim banjir dan musim kemarau yang faktor alam inilah menjadi selalu menjad faktor gagal panen.(Sup)