TANJABTIM, AP – Dinas Pendidikan Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjab Timur) telah mengevaluasi proses belajar mengajar ditingkat Sekolah Dasar sederajat untuk dilaksanakan secara tatap muka.
“Direncanakan bulan September mendatang semua sekolah ditingkat Sekolah Dasar mulai diaktifkan secara tatap muka,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Tanjab Timur, Junaedi Rahmad, Minggu 2 Agustus 2020.
Dia mengatakan hasil evaluasi dan telah ditetapkan sebagai zona hijau dari Pandemi Covid-19 merupakan dasar untuk mengaktifkan Sekolah Dasar sederajat di Bumi Sepucuk Nipah Serumpun Nibung.
“Sesuai dengan surat dari Kemendikbud bahwa untuk Sekolah Dasar sederajat yang daerahnya masuk zona hijau bisa diaktifkan pada Dua bulan mendatang. Jadi perkiraannya pada bulan September atau Oktober,” katanya.
Kemudian pada Dua bulan selanjutnya, akan diaktifkan lagi di tingkat PAUD dan TK. “Dan diperkirakan kalau untuk PAUD dan TK ini sekitar diawal tahun 2021 mendatang,” lanjutnya. Dia berharap, nantinya setiap sekolah yang sudah bisa mengaktifkan secara tatap muka supaya dapat mematuhi protokol kesehatan sesuai dengan anjuran dari Pemerintah. Karena ditakutkan, akan ada masalah baru setelah sekolah diaktifkan.
“Kita juga meminta kepada setiap sekolah untuk melakukan Sosial Distancing, menyediakan tempat cuci tangan dan Hand Sanitizer,” harapnya.
Junaedi menegaskan, sebelum diaktifkan agar setiap sekolah bisa mendata para siswanya yang mempunyai gejala sesak napas, jantung maupun yang sudah berkontak langsung dengan pasien PDP ataupun PDP. Karena daya tersebut akan dilaporkan kepada Kemendikbud melalui Dapodik.
“Dan ketika sekolah itu sudah siap, aman dan tidak ada menunjukkan penularan dari wabah Covid-19, maka sekolah itu akan kita buka,” ucapnyaa. (Hifni)