JAMBI, AP – Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci menjadi salah satu target pasangan Fachrori Umar-Syafril Nursal di Pemilihan Gubernur Jambi 9 Desember mendatang.
Perebutan basis suara ini semakin menjadi setelah Presiden Himpunan Keluarga Kerinci (HKK), Ramli Taha mengarahkan dukungannya untuk pasangan Cek Endra-Ratu Munawarah. Ini tidak mudah. Tetapi, bukan berarti tidak bisa dilakukan.
Jika merujuk Pemilihan Umum 2019, jumlah DPT Kabupaten Kerinci sebanyak 210.804 pemilih. Dan, Sungai Penuh sebanyak 64.432 pemilih.
“Kita lihat-lah nanti. Saya rasa mereka akan tahu sendiri akan memilih siapa. Insya Allah orang Kerinci kompak semua,” kata Syafril Nursal.
Hal tersebut dikatakan mantan Kapolda Sulawesi Tengah putra Kerinci tersebut usai menjalani pemeriksaan kesehatan jasmani dan rohani di Rumah Sakit Umum Daerah Raden Mattaher Jambi, Selasa (8/9). Dia yakin mampu menggaet suara pemilih hingga waktu pemilihan. Bahkan, bisa melebihi pasangan lainnya.
“Dengan waktu pendek ini kenapa tidak bisa?.Masih ada kesempatan untuk mengumpulkan suara (pemilih) Kerinci,” kata Ketua Himpunan Keluarga Kerinci Nasional (HKKN) itu.
Pengamat politik Pusat Kajian Demokrasi dan Kebangsaan (PUSAKADEMIA), Mochammad Farisi mengatakan adanya tokoh di masing-masing pasangan calon yang cukup berpengaruh kuat dan disegani, bisa menggerus suara Syafril Nursal. Misalnya, adanya Ramli Taha, Bupati Kerinci Adirozal, Wali Kota Sungai Penuh Asfari Jaya Bakri.
“Syafril Nursal akan menggerakan semua mesin politiknya. Bupati Kerinci sebagai kader PAN tentunya bakal memenangkan pasangan Al Haris-Sani. Untuk Asafri tergantung lagi sikap politiknya setelah mungkin sakit hati Demokrat memberi dukungan ke pasangan Fachrori-Syafril Nursal. Di satu sisi ada Ramli Taha Ketua HKK mendukung Cek Endra-Ratu,” kata Farisi.
Kini, kata dia, masing-masing kandidat harus bekerja keras untuk mendongkrak suara.
“Ini akan menjadi pertarungan sengit, tergantung lagi ditawarkan oleh masing-masing kandidat untuk bisa menang. Apakah komunikasinya diterima masyarakat. Disini peran tim juga penting, memanfaatkan sisa waktu kurang dari sekitar tiga bulan lagi, supaya visi-misi masing-masing kandidat bisa diterima,” kata dia. (Lilis/Red)