TANJABTIMUR – Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjab Timur) meniadakan pesta rakyat yang biasanya selalu dilakukan saat perayaan hari ulang tahun (HUT) Tanjab Timur.
Tanjab Timur tahun ini tepatnya Rabu 21 Oktober besok berusia 21 tahun. Biasanya setiap perayaan HUT masyarakat selalu disuguhkan dengan pesta rakyat. Namun tidak di tahun ini, pesta rakyat tidak bisa dilaksanakan lantaran Indonesia termasuk Tanjab Timur tengah berjuang melawan pandemi Covid-19.
“Pesta rakyat, seperti hiburan dan perlombaan ditiadakan. Perayaan HUT Tanjabtim hanya digelar satu hari saja,” kata Sekda Tanjab Timur, Sapril, Senin (19/10).
Dijelasknnya peringatan HUT Tanjab Timur hanya digelar dengan rapat paripurna secara terbatas di gedung DPRD Kabupaten Tanjab Timur. Pihaknya akan memperketat protokol kesehatan yang telah ditetapkan, agar tidak ada lagi muncul klaster yang baru.
“Kalau kapasitas kursi di Gedung DPRD itu untuk 700 orang, jadi kita batasi hanya untuk 200 orang,” katanya.
Selain itu, untuk kursi juga akan dibuat berjarak sekitar dua meter. Kemudian tamu undangan yang datang akan diperiksa terlebih dahulu menggunakan skrining tes, dan harus mencuci tangan menggunakan sabun.
“Jadi akan kita perketat protokol kesehatan, jangan sampai menimbulkan klaster baru lagi. Kursi kita jarakkan sekitar dua meter, dan undangan yang datang akan diperiksa terlebih dahulu,” katanya.
Penulis: M. Hifni