SALAH seorang suami korban, Yaman Zai mengakui kehilangan istri dan tiga anaknya dalam musibah jatuhnya pesawat dari maskapai Sriwijaya DJ-182 Jakarta-Pontianak yang dikabarkan lost contact, Sabtu sore (9/1).
“Saya datang ke Bandara Supadio Pontianak mau jemput istri dan tiga anak saya,” kata Yaman Zai sambil terisak menangis.
Dia menjelaskan, istri dan anaknya mau menjenguk dia di Pontianak, karena sudah setahun bekerja di sini.
“Saya terakhir kontak melalui handphone sebelum keluarga masuk pesawat yang hingga kini belum dapat informasi,” ujarnya sedih. (Red)