SUNGAI PENUH – Penyebaran virus corona di Kota Sungai Penuh terus mengalami peningkatan. Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Sungai Penuh mengumumkan jumlah warga yang terpapar sudah mencapai 202 orang pada Selasa kemarin (12/1).
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kota Sungai Penuh, Hatmizar mengatakan, dari 202 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut, 159 orang di antaranya sudah dinyatakan sembuh, 1 orang meninggal dunia, 20 orang masih menjalani karantina di Rumah Sakit H. Bakri Sungai Penuh.
“3 orang menjalani isolasi di RSUD MHA Thalib Kerinci dan 34 orang lainnya melakukan isolasi secara mandiri. Dalam upaya mencegah penyebaran pandemi Covid-19 ini, kami mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat, terutama para petinggi pemerintah agar dapat memberikan contoh yang baik kepada masyarakat lainnya terkait penerapan protokol kesehatan yang harus diterapakan dalam menjalankan segala aktifitas,” ujar Hatmizar.
Hatmizar mengatakan, berdasarkan skoring risiko penyebaran pandemi Covid-19 di Kabupaten/Kota dalam Provinsi Jambi per27 Desember 2020 sampai dengan 3 Januari 2021, Kota Sungai Penuh saat ini masih berada pada zona merah sehingga hal ini harus menjadi perhatian bersama agar status zona merah di Kota Sungai Penuh bisa menurun.
“Dalam menangani penyebaran pandemi Covid-19 tidak bisa hanya dilakukan oleh Dinas Kesehatan saja, melainkan harus adanya sinergitas antara semua pihak terkait yang tergabung dalam Tim Satuan Tugas. Kita jangan tanggung-tanggung dan tebang pilih dalam memberlakukan aturan, terutama terkait kerumunan masyarakat,” dia menegaskan. (Hendra/Gandi)