• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Senin, Desember 15, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Dinilai Tumpang Tindih, Bansos Jokowi di Benahi

Joko Widodo/Net

Jokowi: Saya Tahu Kondisi Bapak Ibu

1 Agustus 2021
in EKONOMI, HEADLINE

JAKARTA – Presiden Jokowi mengaku tahu bagaimana jeritan rakyat selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat dijalankan untuk perangi Covid-19. Alasan itu yang membuat Jokowi tak melakukan lockdown.

Pengakuan itu disampaikan Jokowi ketika membagikan Bantuan Presiden Produktif Usaha Mikro (BPUM), di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu kemarin. Penyaluran bantuan ini secara simbolis dilakukan secara online dan offline.

Berita Lainnya

Pemadaman Listrik Berulang di Telanaipura, Masyarakat Terganggu, Mantan Anggota DPR RI Kritik PLN

Dudung Tetap Sah Terpilih Secara Aklamasi sebagai Ketua Umum IKAL-Lemhannas

JMSI Jambi Buka Donasi Peduli Korban Banjir dan Longsor di Sumatera

Ada sekitar 100 pelaku usaha yang mengikuti penyaluran bantuan tersebut lewat konferensi video. Mereka tersebar di Kota Medan, Kota Tasikmalaya, Kota Pasuruan, dan Kota Denpasar.

Sementara offline, menerima bantuan tersebut langsung di halaman depan Istana Merdeka, kemarin. Di hamparan rumput hijau itu, ada sekitar 20 pelaku usaha mikro dan kecil hadir menghadap presiden dengan protokol kesehatan (prokes) ketat.

“Saya tahu bapak ibu semuanya pada kondisi tidak mudah, bener? Sangat sulit, bener?” tanya Jokowi mengawali pembicaraannya. Ia di dampingi Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki dan Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono.

Kepala Negara bilang, kondisi sulit ini tak cuma dirasakan oleh pelaku usaha kecil. Tapi juga dirasakan oleh pelaku usaha menengah hingga besar. Tak cuma di Indonesia, tapi juga seluruh dunia.

Sejurus kemudian, mantan Wali Kota Solo ini tampak seperti memberi sinyal harapan ekonomi bisa bangkit lagi. Asalkan kasus Coronanya turun. Seperti terjadi pada awal-awal tahun ini, sebelum virus Corona varian Delta yang ganas menyerang Indonesia. Pertumbuhan ekonomi saat itu mulai menunjukkan peningkatan.

“Kalau Corona turun, pasti ekonomi naik-naik,” ucapnya dengan tangan kanannya naik turun menggambarkan gelombang kurva Corona.

Jokowi mengakui, PPKM Darurat Jawa-Bali adalah keputusan berat yang harus diambil. Karena tidak ada pilihan lain. Berdasarkan pantauannya, hampir semua titik di pulau Jawa berstatus zona merah. “Alhamdulillah sekarang, pelan-pelan bisa kita rem,” tuturnya.

“Saya tadi pagi juga sudah mengecek Wisma Atlet, yang dulu sudah hampir 90 persen, pagi tadi saya cek angka keterisian tempat tidur di angka 38 persen,” sambungnya.

Di satu sisi, Jokowi bersyukur jumlah kasus Covid-19 di Pulau Jawa turun. Tapi di sisi lain, ia juga waswas. Karena gantian di luar Pulau Jawa, kasusnya yang naik. “Saya ngomong apa adanya, bukan nakut-nakuti, kasus corona ini akan selesai kapan. WHO pun juga belum bisa memprediksi,” ungkapnya.

Karena itu, filosofi gas dan rem yang kerap disampaikan Jokowi harus difungsikan dengan tepat saat ini. Sehingga sektor kesehatan tetap ditangani, sektor ekonomi juga tetap bisa berjalan.

Nggak bisa ditutup total atau lockdown sebagaimana dilakukan sejumlah negara lain di dunia. Toh, baru setingkat PPKM Darurat yang notabene adalah semi lockdown saja, banyak yang menjerit.

“Saya masuk ke kampung, saya masuk ke daerah, semuanya menjerit. Minta untuk dibuka. Saya rasa bapak dan ibu juga mengalami hal yang sama kan?” tanya Jokowi lagi. “Kalau lockdown bisa kita bayangkan, dan lockdown itu juga tidak bisa menjamin permasalahan jadi selesai,” tambahnya.

Harapannya ada pada vaksin. Salah satu jurus pemerintah untuk mewujudkan herd immunity atau kekebalan kelompok. Targetnya, akhir tahun ini 70 persen penduduk Indonesia sudah divaksinasi.

“Kalau sudah 70 persen, paling tidak daya tular dari virus ini menjadi agak terhambat,” katanya.

Hendak beranjak meninggalkan lokasi acara, Jokowi kembali mengambil pelantang suara. Merasa ada yang terlewat dari pidatonya.

“Ini tadi yang belum saya sampaikan, tahun 2021 yang akan dibagikan untuk Banpres produktif ini adalah Rp 15,3 triliun. Yang dibagikan kepada 12,8 juta pelaku usaha mikro dan kecil yang ada di seluruh tanah air dan mulai dibagikan hari ini,” tutupnya.

ShareTweetSend
Previous Post

Gara-Gara Ini Anies Baswedan Girang Bukan Kepalang

Next Post

Makin Gak Karuan, Nasib Karyawan di Ujung Tanduk!

Related Posts

PLN Siaga Pasokan Listrik Jelang Lebaran Lancar

Pemadaman Listrik Berulang di Telanaipura, Masyarakat Terganggu, Mantan Anggota DPR RI Kritik PLN

13 Desember 2025
Dudung Tetap Sah Terpilih Secara Aklamasi sebagai Ketua Umum IKAL-Lemhannas

Dudung Tetap Sah Terpilih Secara Aklamasi sebagai Ketua Umum IKAL-Lemhannas

9 Desember 2025
JMSI Jambi Buka Donasi Peduli Korban Banjir dan Longsor di Sumatera

JMSI Jambi Buka Donasi Peduli Korban Banjir dan Longsor di Sumatera

8 Desember 2025
Bukti JMSI Begitu Peduli Korban Banjir Bandang di Aceh

Bukti JMSI Begitu Peduli Korban Banjir Bandang di Aceh

6 Desember 2025
Menata Ulang Keadilan Ekonomi Media di Era Platform Digital

Menata Ulang Keadilan Ekonomi Media di Era Platform Digital

5 Desember 2025
12 Anggota DPRD Kerinci Kasus PJU Bakal Ditetapkan Tersangka? Penasehat Hukum Terdakwa Ungkap Fakta, Jaksa: Kami Buktikan dalam Persidangan

12 Anggota DPRD Kerinci Kasus PJU Bakal Ditetapkan Tersangka? Penasehat Hukum Terdakwa Ungkap Fakta, Jaksa: Kami Buktikan dalam Persidangan

2 Desember 2025
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In