JAMBI – Baliho yang menampilkan Puan Maharani menjadi sorotan masyarakat belakang ini.
Apa yang dilakukan Puan dan partainya tersebut dinilai tidak bagus, lantaran disiapkan di tengah krisis pandemi Corona.
Menanggapi persoalan ini, Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jambi, Edi Purwanto mengatakan pihaknya diinstruksikan untuk tidak mengurus pemilihan presiden (Pilpres) tahun 2024 untuk sementara.
Sehingga tidak menyebarkan apapun untuk mengenalkan Puan Maharani di Jambi, yang kemungkinan dianggap berkaitan dengan pilpres.
“Ada penegasan komunikasi politik kepada DPP, DPD, dan DPC Partai PDIP. Kader harus disiplin untuk tidak memberikan tanggapan terkait pilpres,” ujar Ketua DPRD Provinsi Jambi ini, Sabtu (14/8).
Ia pun mengatakan pihaknya sedang fokus konsolidasi partai. Belum sampai pembahasan pilpres.
“Hari ini konsentrasi konsolidasi partai. Pilpres urusan ketua umum. Jadi, kami tidak urus pilpres,” katanya.
Dengan mengikuti instruksi dari pengurus pusat, kata Edi, DPD PDIP Jambi tidak memerintahkan kadernya untuk membuat baliho yang menampilkan sosok Puan Maharani. Apalagi baliho yang jelas untuk kepentingan pilpres tahun 2024.
“Saya cek relawan banyak bikin. Tapi dari instruksi partai tidak ada,” katanya. (Jaki)